Advertisement
Pemda DIY Buka Peluang Mutasi ASN dari Luar Daerah Isi Kekosongan Pegawai
Ilustrasi ASN / Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Pemda DIY membuka peluang mutasi Aparatur Sipil Negara (ASN) dari daerah lain serta akuisisi talenta eksternal untuk mengisi kekosongan pegawai di lingkungan Pemda DIY.
"Pada dasarnya mutasi luar daerah dan akuisisi talenta bertujuan mengisi formasi lowong dan upaya penyediaan talenta secara berkesinambungan di Pemda DIY," ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DIY Hary Setyawan saat dihubungi di Yogyakarta, Kamis.
Advertisement
Hary menyebut kebutuhan pegawai di lingkungan Pemda DIY mencapai sekitar 16.000 orang.
Namun hingga saat ini, jumlah ASN yang tersedia baru 8.721 orang, ditambah 4.012 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Rekrutmen ASN dari luar daerah diatur dalam Peraturan Gubernur DIY Nomor 50 Tahun 2022, sedangkan proses akuisisi talenta eksternal mengacu pada Pergub Nomor 25 Tahun 2022.
Meski demikian, Hary menekankan bahwa proses rekrutmen tetap mempertimbangkan kapasitas fiskal daerah.
Menurut dia, penggajian disesuaikan dengan aturan pemerintah pusat, sedangkan untuk tambahan penghasilan pegawai (TPP) disesuaikan dengan kemampuan pemerintah daerah.
"Kalau gaji ada aturan dari pusat, hanya tunjangan kinerja atau TPP yang berbeda disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah," ujarnya.
Menurut Hary, posisi di lingkungan Pemda DIY tergolong diminati oleh pegawai dari instansi lain.
Dia mengakui setiap tahun tidak sedikit ASN dari luar daerah yang mengajukan mutasi masuk ke DIY.
"Pemda DIY banyak diminati oleh instansi luar. Jadi setiap tahun pasti ada yang masuk," ucapnya.
Hingga kini, dia menyebut ada 24 orang yang telah mendaftar mengikuti proses seleksi mutasi masuk. Seleksi tersebut mencakup uji kompetensi dan uji wawancara yang dijadwalkan digelar pada Selasa (17/6) mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Bupati Gunungkidul Tak Ingin Gegabah Melakukan Penataan Pejabat, Begini Alasannya
Restorasi Sosial untuk Kembalikan Nilai Sosial Budaya yang Anti Korupsi
JPW Desak Polisi Umumkan Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon
Kebutuhan Lahan Tol Jogja-Solo Mengalami Penambahan di 11 Kalurahan, dari Mlati hingga Kalasan
Advertisement
Hello Summer! Sleman City Hall Hadirkan One Stop Holiday Experience Penuh Warna dan Keceriaan
Tahun Ini DPUPKP Kota Jogja Bakal Rehab Ratusan RTLH
Jemaah Haji Bantul Diperkirakan Pulang 30 Juni, Mayoritas Sudah Selesaikan Rangkaian Ibadah
Wukirsari Ditetapkan sebagai Kawasan Berbasis Kekayaan Intelektual Tahun 2025
SPMB di Gunungkidul, Lebih dari Separuh Kursi SD Tidak Terisi
Advertisement
Progres Tembus 59 Persen, Jalan Tol Jogja-Solo di Sleman Mulai Dicor
57.349 Peserta PBI BPJS Kesehatan di DIY Dinonaktifkan
Mau Dibongkar, DLH Bantul Ambil Sampel Sampah di TPSS Pandansari
Sejumlah Pendaftar Sekolah Rakyat di DIY Mengundurkan Diri, Ini Penyebabnya
Libur Sekolah, PHRI DIY Patok Target Okupansi Capai 75 Persen, Lebih Rendah dari Tahun Lalu
Advertisement
Pesanan Benih-Benih Lobster Disetop, Nelayan Bantul Menjerit
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Disdukcapil Bantul Minta Warga Waspada Penipuan Aktivasi IKD
- Ditilang Polisi Gadungan, Motor yang Dikendarai Siswa SMP di Kulonprogo Raib
- Hadapi Porda 2025, Kontingen Kota Jogja Optimistis Juara Umum
- Pemda DIY Buka Peluang Mutasi ASN dari Luar Daerah Isi Kekosongan Pegawai
- Kalurahan di Gunungkidul Masih Fokus Penyerapan Anggaran Dana Desa Tahap 1
Advertisement
Advertisement
