Advertisement
Kota Jogja Rawan Banjir, 26 EWS Diaktifkan di 3 Sungai

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jogja memetakan banjir sebagai salah satu potensi kejadian kebencanaan di Kota Jogja jelang musim penghujan. Untuk mengantisipasi potensi bencana tersebut, BPBD Kota Jogja menyiapkan puluhan Early Warning System (EWS) untuk mewaspadai bencana banjir.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Jogja, Nur Hidayat menuturkan hampir seluruh kemantren di Kota Jogja menjadi jalur lintasan sungai. Oleh karena itu, kemantren tersebut memiliki potensi atau rawan terjadinya bencana banjir.
Advertisement
BACA JUGA: Dokter Abal-abal Praktik di Sedayu Ditangkap, Tipu Pasien Rp538 Juta
“Semua kemantren [di Kota Jogja], kecuali Kemantren Kraton yang masyarakatnya tinggal di daerah bencana [banjir],” ujarnya dalam Jumpa Pers Kesiapsiagaan Hadapi Musim Penghujan di Balai Kota Jogja, pada Kamis (18/9/2025).
Pihaknya telah mengaktifkan 26 unit EWS yang ada di tiga sungai yang melintas di Kota Jogja. EWS tersebut dinilai telah mencukupi kebutuhan di Kota Jogja. Puluhan EWS tersebut pun ditempatkan di titik rawan banjir.
Selain itu, ia meminta masyarakat membersihkan selokan dan saluran air di masing-masing wilayah. Menurutnya, pembersihan selokan tersebut dapat memperlancar arus air ketika terjadi hujan, sehingga hal tersebut dapat mengantisipasi genangan air atau bahkan banjir.
BACA JUGA: Bareskrim Gelar Mediasi Ridwan Kamil dan Lisa Mariana
Pihaknya pun telah menyiapkan kesiapsiagaan menghadapi bencana di setiap kampung melalui Kampung Tanggap Bencana (KTB). Saat ini telah ada 169 kampung yang merupakan KTB di Kota Jogja.
Di kampung tersebut, petugas telah memberikan edukasi kepada masyarakat terkait risiko bencana dan upaya untuk menghadapi bencana tersebut. "Selain itu, ada pula peralatan untuk mengevaluasi ketika terjadi kejadian kebencanaan," katanya.
Setiap rukun warga (RW) pun telah memiliki jalur untuk mengevakuasi korban ketika terjadi bencana. Titik-titik evakuasi juga telah disediakan di beberapa wilayah. Ia berharap agar kesiapsiagaan yang dilakukan Pemkot Jogja maupun masyarakat dapat mengantisipasi banjir selama musim hujan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
- Catat Rangkaian Kegiatan Menarik Selama HUT ke-74 Pemkab Kulonprogo
- Wabup Sleman Tuntut Keterlibatan Setiap OPD Turunkan Angka Kemiskinan
Advertisement
Advertisement