3.700 Hewan Piaraan DIY Sudah Divaksin Rabies

Harianjogja.com, JOGJA—Pemda DIY bersama Pemkab dan Pemkot tahun ini kembali menggelar program vaksinasi rabies gratis pada awal Oktober lalu. Hingga saat ini, totalnya sudah ada sebanyak 3.767 hewan peliharaan yang sudah mendapatkan vaksin.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, Syam Arjayanti, menjelaskan 3.767 hewan peliharaan yang telah divaksin ini terdiri dari 80 hewan di Bantul, 340 hewan di Gunungkidul, 120 hewan di Kulonprogo, 350 hewan di Sleman dan 2.877 hewan di Kota Jogja.

Jumlah ini merupakan data yang sudah dilaporkan ke Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY. Adapun jumlah sebenarnya kemungkinan lebih banyak lagi. “Belum semuanya dilaporkan,” ujarnya dikutip, Selasa (14/10/2025).

Program vaksinasi rabies merupakan program rutin dari Pemda DIY yang dilaksanakan setiap tahun dan menjangkau hingga tingkat kelurahan/kalurahan. Walau menjadi daerah bebas rabies, ia tetap mengimbau seluruh masyarakat yang memelihara hewan berpotensi rabies mengakses vaksin.

“Imbauan kami agar masyarakat memvaksin rabies secara teratur untuk anjing, kucing dan kera. Hewan juga sebaiknya tidak dibiarkan berkeliaran di luar. Menghindari kontak dengan hewan liar, segera ke puskesmas jika digigit atau dicakar hewan liar,” katanya.

Rabies adalah penyakit infeksi virus akut yang menyerang sistem saraf pusat dan menyebabkan radang otak, yang hampir selalu berakibat fatal jika gejalanya sudah muncul. Penyakit ini ditularkan melalui air liur hewan yang terinfeksi, biasanya melalui gigitan atau cakaran, seperti pada anjing, kucing, dan kera, dan termasuk dalam kategori penyakit zoonosis.

Warga Kelurahan Gowongan, Ayu, menuturkan ia telah memvaksin anjing peliharaannya dalam program vaksinasi rabies gratis pada 1 Oktober lalu. “Vaksinnya di balai RW, itu untuk Kelurahan Gowongan. Biasanya memang setiap bulan September-Oktober,” ucapnya.

Ayu secara rutin mengikuti program vaksin gratis setiap tahunnya, untuk anjingnya yang berusia 10 tahun dan beberapa anjing lainnya milik keluarganya. “Punya saya dulu ada dua, adek saya punya empat. Lumayan hemat, kalau vaksin sendiri sekitar Rp200.000,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News