Advertisement

GKR Hemas Dorong Penguatan Sekolah Rakyat, Ini Tujuannya

Abdul Hamied Razak
Sabtu, 18 Oktober 2025 - 21:27 WIB
Abdul Hamied Razak
GKR Hemas Dorong Penguatan Sekolah Rakyat, Ini Tujuannya Wakil Ketua DPD RI Gusti Kanjeng Ratu Hemas melakukan kunjungan kerja ke Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 19 Bantul, di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial Kemensos RI DIY, Kasihan, Bantul, Jumat (17/10 - 2025) ist

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL– Wakil Ketua DPD RI Gusti Kanjeng Ratu Hemas melakukan kunjungan kerja ke Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 19 Bantul, di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial Kemensos RI DIY, Kasihan, Bantul.

Kunjungan pada Jumat (17/10/2025) itu bertujuan menyerap aspirasi serta meninjau langsung pelaksanaan pendidikan inklusif bagi anak-anak dari berbagai latar belakang sosial dan ekonomi di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Advertisement

Dalam sambutannya, GKR Hemas menyampaikan apresiasi atas langkah Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah DIY yang telah menginisiasi sekolah rakyat sebagai bentuk tanggung jawab negara terhadap pemerataan pendidikan.

“Program ini adalah upaya mulia untuk menyiapkan generasi masa depan. Guru dan kepala sekolah menjadi garda terdepan dalam membangun karakter dan mental anak-anak bangsa,” ujar GKR Hemas dikutip Sabtu (18/10/2025).

GKR Hemas juga menekankan pentingnya pendekatan pendidikan yang tidak hanya fokus pada siswa, tetapi juga pada pembinaan orang tua, sehingga lingkungan belajar menjadi lebih mendukung. Ia juga menyoroti perlunya penguatan fasilitas pendidikan, terutama sarana teknologi pembelajaran, muatan lokal budaya Jogja, serta dukungan tenaga kesehatan dan psikolog bagi siswa yang tinggal di asrama.

Dalam dialog dengan siswa dan guru, muncul sejumlah aspirasi, antara lain kebutuhan sarana belajar seperti buku paket, laptop, alat olahraga, tempat ibadah, hingga fasilitas kebersihan dan kesehatan. Para siswa juga menyampaikan rasa syukur karena sekolah rakyat telah memberi kesempatan untuk melanjutkan pendidikan dan membangun mimpi setelah sebelumnya sempat putus sekolah.

Kepala Dinas Sosial DIY, Endang Patmintarsih, menjelaskan bahwa SRMA 19 Bantul merupakan satu dari dua sekolah rakyat di DIY yang dibentuk atas inisiasi Kementerian Sosial RI. “Sekolah ini tidak hanya mendidik, tapi juga memfasilitasi kebutuhan dasar siswa, mulai dari makan, seragam, hingga asuransi kesehatan. Kami ingin sekolah rakyat menjadi sekolah unggulan yang mampu mengangkat derajat anak-anak kita melalui pendidikan,” terang Endang.

Menanggapi aspirasi yang disampaikan, GKR Hemas berkomitmen mendorong sinergi lintas lembaga antara DPD RI, Pemerintah Daerah, dan kementerian terkait untuk memperkuat sarana pendidikan dan kesejahteraan anak. “Kepentingan anak harus menjadi prioritas utama. Kita akan bahu-membahu agar sekolah rakyat menjadi tempat yang layak, sehat, dan membanggakan,” tegasnya.

Kunjungan ini juga dihadiri oleh perwakilan Sentra Prof. Soeharso, wali siswa, dan tenaga pendidik. GKR Hemas menutup kegiatan dengan menegaskan pentingnya kolaborasi antar pemangku kepentingan dan peran masyarakat untuk ikut serta mendukung kemajuan pendidikan di Jogja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Mayoritas Publik Puas dengan Kinerja Setahun Prabowo-Gibran

Mayoritas Publik Puas dengan Kinerja Setahun Prabowo-Gibran

News
| Sabtu, 18 Oktober 2025, 22:57 WIB

Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA

Wisata
| Senin, 13 Oktober 2025, 10:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement