Advertisement
Bikin Heboh, Gali Tanah, Warga Ngaglik Temukan Kadal Ular

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN —Seorang warga di Dusun Rejodani, Desa Sariharjo, Kecamatan Ngaglik, kaget saat sedang menggali saluran air. Ia melihat seekor hewan mirip cacing namun memiliki empat kaki. "Kemarin saat menggali tanah untuk saluran air menemukan hewan ini. Saya kira cacing tapi pas tak lihat-lihat pas lari kok ada kakinya," kata Hendriyanto Wiprantoko, saat ditemui wartawan, Minggu (10/6/2018).
Merasa apa yang dilihat merupakan hal aneh, ia kemudian berusaha menangkap hewan tersebut. Setelah tertangkap, hewan yang memiliki panjang sekitar 15 sentimeter dan berwarna cokelat itu kemudian dimasukkan ke dalam toples. "Awalnya sempat kaget, melihat ada hewan seperti cacing kok larinya cepat sekali. Karena penasaran hewan itu kemudian saya tangkap," ujarnya.
Advertisement
Lantaran penasaran dengan hewan aneh tersebut, Hendriyanto kemudian mencoba mencari tahu melalui sejumlah artikel di internet. Dari artikel tersebut belakangan ia tahu bahwa hewan yang ditemukannya merupakan jenis kadal ular atau disebut peliang.
Kadal ular diketahui memiliki nama latin Lygosoma quardupes. Hewan ini ternyata sangat jarang bisa dijumpai manusia karena habitat hidup yang berada di daerah serasah atau lapisan tanah bagian atas. Hewan jenis ini sebenarnya banyak ditemukan di kawasan Asia Tenggara dan berkembang biak dengan cara bertelur layaknya reptilia pada umumnya. Kini binatang yang unik tersebut masih berada di rumah Hendriyanto untuk kemudian dipelihara. “Saya dari dulu memang penyuka reptil jadi mau dipelihara saja,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kebocoran Dokumen Rostec Ungkap Rencana Ekspor Senjata Rahasia Rusia
Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya
Advertisement
Berita Populer
- Penggunaan Bahasa Jawa hingga Perlindungan Online Jadi Pondasi
- Jadwal Bus Sinar Jaya Naik dari Malioboro ke Pantai Parangtritis dan Pantai Baron, 6 Oktober 2025
- Kota Jogja Targetkan 300 Titik Parkir Digital hingga Akhir 2025
- ODGJ Duduk di Jalan Minim Penerangan, Tertabrak Motor hingga Tewas
- Wacana Pembukaan Kembali Stasiun Kalasan Masih Dikaji
Advertisement
Advertisement