Advertisement

Layanan Hotspot di Sleman Dikeluhkan Warga

Fahmi Ahmad Burhan
Senin, 17 Desember 2018 - 21:15 WIB
Yudhi Kusdiyanto
Layanan Hotspot di Sleman Dikeluhkan Warga Ilustrasi internet - Bisnis.com

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sleman menyediakan akses Internet melalui hotspot di lima lokasi bagi masyarakat umum. Namun warga masih mengeluhkan akses yang dinilai masih lemot alias lambat.

Kepala Seksi Infrastuktur Teknologi Informasi Diskominfo Sleman, Aris Bintoro, mengatakan tiap tahun jajarannya memasang jaringan Internet hotspot di sejumlah titik di Sleman. “Tahun ini kami memasang di Lapangan Pemkab Sleman. Tahun depan belum ada penambahan lokasi baru, tetapi kami mengupayakan penguatan jaringan,” ujar Aris saat ditemui Harian Jogja, Senin (17/12/2018).

Advertisement

Tahun ini ada lima lokasi di Sleman yang sudah dipasangi hotspot Internet masing-masing di Taman Denggung; Taman Kuliner Condongcatur; Tebing Breksi, Prambanan; Gardu Pandang Kaliurang, dan Lapangan Pemkab Sleman. Selain untuk masyarakat umum, Aris mengaku jajarannya juga menyediakan fasilitas hotspot di internal Pemkab Sleman.

Menurut Aris, saat ada pelatihan dari Pemkab Sleman yang melibatkan 100 sampai 500 orang jajarannya menyediakan fasilitas Internet yang lebih kencang dari biasanya. Selain itu ada juga penyedian fasilitas akses Internet di tiap organisasi perangkat daerah (OPD) untuk memaksimalkan pelayanan pada masyarakat.

Selain Diskominfo Sleman, Pemprov DIY juga menyediakan fasilitas hotspot bagi 20 UMKM di Sleman. “Tahun depan ada bantuan fasilitas hotspot untuk 19 titik, terdiri dari UMKM, desa wisata, dan kantor desa. Bantuan berasal dari Pemerintah Pusat,” kata Aris.

Dijelaskan Aris penyediaan fasilitas Internet bagi masyarakat umum dilakukan untuk menunjang visi Sleman Smart Regency pada 2021. Namun Aris tak menampik apabila fasilitas Internet melalui hotspot masih banyak dikeluhkan warga. “Warga banyak yang komplain, akses Internet masih lambat. Karena masih bekerja sama dengan perusahaan penyedia, ketika ada komplain atau gangguan langtsung ditindaklanjuti dengan perbaikan,” ujar Aris.

Menurut Aris, di lima lokasi yang tersedia fasilitas hotspot kecepatan akses Internet bisa mencapai 10 megabyte per second (mbps). Ia mengatakan akses internet dengan kecepatan seperti itu dirasa cukup.

Salah satu warga Sleman yang sering menggunakan akses Internet hotspot di Taman Denggung, Hari Setiawan, mengaku fasilitas yang ia gunakan masih sangat terbatas. “Hanya bisa digunakan untuk mengirim pesan Whats App [WA], kalau mengirim pesan untuk pekerjaan masih susah. Untuk browsing terkadang tersambung kadang tidak,” katanya saat ditemui Senin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Raja Charles III Kembali Jalani Tugas Setelah Pengobatan Kanker

News
| Sabtu, 27 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement