Advertisement
Panwaslu Jogja Terima Informasi Kecurangan Pemilu
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kota Jogja sebenarnya menerima sejumlah informasi mengenai tindak kecurangan pada saat pencoblosan pemilu legislatif 9 April 2014.
"Kalau hanya sekadar informasi masalah kecurangan tersebut, memang ada yang kami terima," kata Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kota Jogja, Agus Triyatno, Kamis (10/4/2014).
Advertisement
Hanya saja, kata dia, patut disayangkan karena pemberi informasi masalah kecurangan dalam pencoblosan pemilihan legislatif itu tidak bersedia secara resmi menjadi pelapor, sekaligus menunjukkan alat buktinya.
"Dengan keadaan seperti itu, jelas kami menjadi kesulitan jika akan menindaklanjuti informasi mengenaiu kecurangan tersebut," kata Agus Triyatno.
Ia mengharapkan ada keberanian anggota masyarakat di wilayah ini untuk melaporkan secara resmi jika menemui kecurangan pada saat pencoblosan Pemilu Legislatif 2014.
"Memang selama dalam tahapan pemilu hingga saat pencoblosan tidak setiap anggota masyarakat bersedia memberikan laporan secara formal berkaitan adanya dugaan pelanggaran oleh partai politik (parpol) maupun calon anggota legislatif (caleg)," katanya.
Ia mengatakan sikap masyarakat tersebut karena mereka merasa khawatir dengan keselamatan dirinya jika melaporkan adanya pelanggaran maupun kecurangan yang dilakukan parpol maupun caleg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Haenyeo Jeju Jadi Daya Tarik Wisata Dunia, Kini Krisis Regenerasi
Advertisement
Berita Populer
- 2 Korban Pohon Tumbang Monjali Dimakamkan di TPU Seyegan
- Remaja di Imogiri Dianiaya dengan Gesper, Polisi Buru Pelaku
- Renovasi Jembatan Kewek, Pemkot Jogja Wajib Kajian Cagar Budaya
- Hibah Dana Padukuhan Sleman 2026 Berpotensi Dipangkas Jadi Rp25 Juta
- Pemkab Sleman Akan Bangun Perpustakaan 4 Lantai di Tridadi
Advertisement
Advertisement




