Advertisement
3 Pasisn Terduga MERS di DIY Boleh Tinggalkan Rumah Sakit

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Tiga warga Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta yang dirawat di rumah sakit akibat suspect Flu Arab atau Middle East respiratory syndrome coronavirus (MERS-Cov) sudah diperbolehkan pulang karena hasil uji laboratorium negatif.
"Pasien terduga terjangkit Virus Mers dari kabupataen Sleman yang dirawat di Rumah Sakit Panembahan Senopati Bantul dan RSUP Dr Sarjito Yogyakarta sudah pulang dari kedua rumah sakit tersebut," kata staf Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman dr Wisnu, Jumat (16/5/2014).
Advertisement
Menurut dia, ke tiga pasien tersebut Suryati dan Sapto Sudibyo keduanya warga Prambanan, Sleman yang dirawaat di Rumah Sakit Panembahan Senopati Bantul sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit tersebut.
"Sementara satu pasien yang dirawat di RSUP Dr Sardjito juga sudah keluar," katanya.
Ia mengatakan, mereka keluar karena sesuai hasil laboratorium dari kedua rumah sakit yang dinyatakan negatif.
"Begitu dinyatakan negatif maka ke tiga pasien tersebut pada Kamis 15 Mei 2014 jam 17.00 WIB diperbolehkan pulang," katanya.
Wisnu mengatakan, bahwa ketiga terduga kena virusĀ tersebut begitu tiba di tanah air setelah menunaikan Ibadah Umroh terus masuk rumah sakit pada 11 Mei 2014.
"Ke tiga terduga Virus Mers tersebut sebetulnya hanya kerena ketakutan yang berlebihan akibat pemberitaan di media massa," katanya.
Ia mengatakan, karena begitu pulang dari menunaikan ibadah Umroh memang merasakan kurang enak badan.
"Saking takutnya bila terkena virus Mers maka yang bersaangkutan minta untuk mondok di rumah sakit," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Longsor di Banyumas, Penumpang Kereta Api dari Jakarta Harus Ganti Bus
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Dispar DIY Genjot Kunjungan Wisatawan di Desember Ini
- Tak Melulu di Malioboro, Dispar DIY Sebut Desa Wisata Kini Jadi Favorit Wisatawan
- Tak Kantongi Izin Kepolisian, Empat Agenda Kampanye di Jogja Batal
- DP3AP2KB Beberkan Penyebab Stunting di Kota Jogja
- 10 Kandidat Pemilu Jogja Diduga Langgar APK, Paling Banyak di Umbulharjo
Advertisement
Advertisement