Advertisement
Harga Bensin Eceran Belum Turun

Advertisement
Harga bensin sudah diumumkan turun oleh Pemerintah, namun harga bensin di pengecer belum turun
Harianjogja.com, BANTUL - Meskipun pemerintah secara resmi telah memberlakukan harga baru BBM premium mulai tahun baru, sejumlah pengecer di Bantul belum belum mau menurunkan harga karena alasan premium yang dibeli harga lama yakni Rp8.500 per liter.
Advertisement
Harga premium masih dijual ke pembeli seharga Rp9.000 per liter. Mereka baru mau menurunkan harga eceran apabila sudah kulakan dengan harga baru pemerintah yakni Rp7.600 per liter.
"Lha kalau saya jual di bawah harga Rp8.500 jelas kami rugi," kata Muji pengecer premium di Jalan Parangtritis, Bantul, kemarin.
Menurut Muji, premium atau bensin yang sehari kemarin dijual merupakan stok kulakan sekitar empat hari yang lalu.
Senada juga dikatakan supri, pengecer di Kretek. Ia tidak akan memaksa dagangannya harus laku di harga lama.
"Tidak beli juga tidak masalah. Kami pedagang kecil tetap akan bertahan tidak mau rugi. Baru kalau nanti kulakan harga lama ini habis menyesuaikan harga baru," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Soal Kecelakaan di Bromo, Kemenhub Tunggu Hasil Investigasi KNKT
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- EWS Tsunami di Karangwuni Berbunyi, Warga Kaitkan Kepercayaan Gaib
- Ini Progres Kasus Mafia Tanah Kas Desa untuk Uruk Tol Jogja-Solo
- 425 Angkatan Kerja Disabilitas Kulonprogo Mayoritas Berwirausaha
- JCW Sebut Penyelewengan TKD Terjadi Lagi Bukti Lemahnya Pengawasan
- Fasilitas Pengelolaan Sampah Jadi Listrik Akan Dibangun di Bantul
Advertisement
Advertisement