Advertisement

UN 2015 : 25 Sekolah di Sleman Jalani UN di Sekolah Pokja Terdekat

Rima Sekarani
Selasa, 31 Maret 2015 - 16:19 WIB
Nina Atmasari
UN 2015 : 25 Sekolah di Sleman Jalani UN di Sekolah Pokja Terdekat Siswa kelas XII SMK Negeri 2 Depok menjalani uji coba pelaksanaan Ujian Nasional (UN) bersistem computer based test (CBT), Jumat (27/3/2015). (JIBI/Harian Jogja - Rima Sekarani I.N.)

Advertisement

UN 2015 di Sleman, ada beberapa sekolah yang mengikutkan siswanya ujian di Pokja terdekat

Harianjogja.com, SLEMAN—Sebanyak 25 sekolah dari jenjang SMP dan SMA/SMK sederajat harus bergabung dengan sekolah  terdekat dalam satu wilayah kelompok kerja (pokja) pada pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 2015.

Advertisement

Jika bukan karena belum terakreditasi, penggabungan dilakukan karena sekolah bersangkutan terganjal jumlah murid yang tidak memenuhi standar minimal.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Arif Haryono mengatakan, penggabungan penyelenggaraan UN diberlakukan bagi enam SMP, 12 SMA, dan tujuh SMK di Sleman.

“Beberapa sekolah memang belum terakreditasi karena belum pernah meluluskan siswa. Sebagian lainnya karena jumlah peserta UN mereka kurang dari 20 orang. Misalnya, peserta UN di SMP Bopkri Godean itu hanya 17 orang,” ujar Arif, Senin (30/3/2015).

Arif menambahkan, masing-masing pokja sudah disiapkan untuk menjadi lokasi UN bagi sekolah-sekolah yang belum boleh menyelenggarakan ujian nasional secara mandiri.

“Pada jenjang SMA, pokjanya ada di SMA Negeri 2 Ngaglik, SMA Negeri 1 Kalasan, SMA Negeri 1 Godean, dan SMA Negeri 1 Sleman. Pada jenjang SMK, pokjanya di SMK Negeri 2 Depok, SMK Negeri 1 Tempel, SMK Negeri 1 Depok, dan SMK Negeri 1 Kalasan. Sementara pada jenjang SMP, setiap kecamatan memiliki satu pokja,” ujarnya memaparkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement