Advertisement
RAZIA GUNUNGKIDUL : Ups, Sepasang Guru Kedapatan Ngamar di Hotel
Advertisement
Razia Gunungkidul menangkap tujuh pasangan tak resmi.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Petugas Polsek Wonosari merazia hotel di sepanjang Jalan Baron, Kecamatan Wonosari, Senin (3/2/2016). Hasilnya tujuh pasangan tanpa ikatan resmi digelandang ke mapolsek untuk mendapatkan pembinaan.
Advertisement
Beberapa pasangan yang terjaring, salah satunya berprofesi sebagai guru asal Kecamatan
Tanjungsari, yakni WTN,53 dengan TI,44.
Sementara itu, enam pasangan lainnya antara lain SYT,44, asal Ponjong berpasangan dengan KI,40, dari Karangmojo, WWT asal Kota Jogja berpasangan dengan NI,25 asal Paliyan. Selain itu ada DJI,46, asal Kasihan, Bantul berpasangan MP,45, dari Ponjong, KBS,34, asal Karangmojo berpasangan dengan YA,27, yang juga berasal dari Karangmojo, AAO,56, dengan KS,45 yang keduanya dari Kecamatan Karangmojo.
Sementara itu, pasangan terakhir berinisial HYT,51, asal Kulonprogo yang berpasangan dengan
SP,42, asal Ponjong. Rata-rata pasangan tersebut berasal dari wilayah Gunungkidul, khususnya
Kecamatan Karangmojo, namun ada juga yang berasal dari Kulonprogo dan Bantul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Prawira Harum Bandung Menang atas HK Eastern di Ronde 2 Kualifikasi BCL Asia
- Caleg PDIP Karanganyar yang Terancam Gagal Dilantik Layangkan Somasi ke KPU
- Seruduk Truk, Pemuda Gunungkidul Meninggal Kecelakaan di Pracimantoro Wonogiri
- Gunakan Senpi Rakitan, Komplotan Perampok Toko Emas di Blora Diringkus Polisi
Berita Pilihan
Advertisement
Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Ajukan Praperadilan, KPK: Silahkan, Itu Hak Tersangka
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Golkar DIY Bakal Terima Nama Calon yang Dijaring di Pilkada 2024, Berikut Nama-nama Kandidatnya
- Harga Bawang Merah di Jogja Masih Stabil Tinggi, Ini Penyebabnya
- Ini Rencana Pemda DIY Setelah TPA Piyungan Ditutup
- Pilkada 2024, Heroe Poerwadi Hingga Singgih Raharjo Ambil Formulir Pendaftaran Calon Walikota di Partai Golkar
- Semula April, Kesiapan Pengolahan Sampah di Kota Jogja Mundur hingga Awal Mei
Advertisement
Advertisement