Advertisement
PEKAN BUDAYA TIONGHOA YOGYAKARTA : PBTY Diusulkan Masuk Agenda Wisata Jogja
Advertisement
Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta akan digelar mulai Kamis depan
Harianjogja.com, JOGJA-Dinas Pariwisata DIY akan mengusulkan gelaran Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) masuk dalam agenda Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, untuk mendongkrak kunjungan wisatawan dari mancanegara.
Advertisement
Kepala Seksi Obyek dan Daya Tarik Wisata, Dinas Pariwisata DIY, Wardoyo, mengatakan meski PBTY sudah masuk tahun ke-11 yang rutin digelar di Jogja, namun belum menjadi agenda kementerian. Padahal kegiatan PBTY menjadi kekuatan destinasi wisata.
"Harapannya pada 2017 nanti PBTY diakui Kementrian," kata dia, dalam acara jumpa pers persiapan rangkaian kegiatan PBTY di Balai Kota Jogja, Senin (15/2/2016).
Wardoyo mengatakan kegiatan dalam rangka perayaan Imlek yang diakui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif saat ini baru di delapan daerah, yakni di Bogor Jawa Barat, Singkawang Kalimantan Barat, Pematangsiantar Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Banda Aceh, Jakarta, Semarang dan Solo Jawa Tengah.
Menurutnya, acara perayaan imlek di kota-kota lain hanya sehari. Berbeda dengan PBTY di Jogja yang digelar hingga sepekan. Bahkan bukan hanya warga Tionghoa yang terlibat, melainkan warga DIY. Momen keberlanjutan dari tahun ke tahun itu juga diakuinya menampilkan kalaborasi kesenian dari berbagai budaya. "Seharusnya sudah memenuhi syarat masuk dalam kalender agenda kementrian," ujar Wardoyo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Kamis 18 April 2024
- Pilkada 2024, KPU Jogja Gandeng Disdukcapil Memastikan Akurasi Data Pemilih
- Baznas Kota Jogja Luncrukan Madrasah Al-Quran bagi Difabel Tuna Netra
- Disnakertrans DIY Mengklaim Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat
- Dinkes DIY Mewaspadai Sebaran Flu Singapura
Advertisement
Advertisement