Advertisement
PENCURIAN KULONPROGO : Maling Beraksi di Sekolah Lagi, Kerugian Capai Rp32 juta

Advertisement
Pencurian Kulonprogo kembali menyasar sekolah.
Harianjogja.com, KULONPROGO -- Aksi pencurian kembali terjadi di wilayah Kecamatan Kalibawang, Kulonprogo pada Kamis (8/9/2016). Sasarannya kali ini adalah SMP Negeri 2 Kalibawang di Dusun Ngrajun, Desa Banjarharjo. Kerugian yang dialami sekolah diperkirakan mencapai Rp32 juta.
Advertisement
Kapolsek Kalibawang, Kompol Joko Sumarah mengatakan, modus pelaku serupa dengan yang terjadi pada SD Negeri Candirejo di Piton, Desa Banjarasri, Kalibawang, Selasa (6/9/2016) lalu. Pelaku diperkirakan beraksi pada dini hari dan baru diketahui pada Kamis pagi sekitar pukul 06.00 WIB.
Petugas kepolisian segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) begitu mendapatkan laporan dari pihak sekolah. Hasil penyelidikan sementara, pencuri diduga memasuki kawasan SMP Negeri 2 Kalibawang dengan memanjat pagar tembok sekolah. Hal itu terlihat dari adanya temuan jejak kaki pada bangunan tersebut. Pelaku kemudian merusak empat pintu ruang kelas dan dua pintu ruang guru. Pelaku lalu mengambil empat unit LCD proyektor serta uang tunai sebanyak Rp12 juta.
“Total kerugian mencapai Rp32 juta,” kata Joko.
Petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menangkap pelaku. Menurut Joko, ada kemungkinan pelaku yang beraksi di SMP Negeri 2 Kalibawang dan SD Negeri Candirejo adalah orang atau kelompok yang sama.
Sebelumnya, ruang komputer SD Negeri Candirejo juga dibobol pencuri, Selasa kemarin. Pencuri membawa kabur satu unit server komputer serta empat unit CPU dan monitor. Total kerugiannya diperkirakan mencapai Rp40 juta
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

KPK Periksa Ketua Kadin Solo sebagai Saksi Kasus Korupsi DJKA Kemenhub
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Pengelolaan Sampah Jadi Listrik Tak Libatkan Daerah Luar DIY
- Edaran Pengurangan Sampah Plastik di Jogja Dimulai dari Pasar
- Masjid Selo, Tempat Penyimpanan Pusaka Kini Jadi Tempat Ibadah Warga
- BRIN Dorong Raperda Riset DIY Jadi Payung Hukum Pengembangan Inovasi
- Pedagang Beringharjo Minta Pengurangan Plastik Dilakukan Bertahap
Advertisement
Advertisement