Advertisement
PROSTITUSI JOGJA : Hanya Tawarkan Foto, Ini Cara Kerja Mucikari SN

Advertisement
Prostitusi Jogja terungkap, dua mucikari ditangkap
Harianjogja.com, JOGJA- Dua orang diamankan diduga sebagai mucikari yang menjajakan puluhan wanita. Penggerebekan dilakukan di sebuah rumah toko (ruko) di kawasan Pringgokusuman, Gedongtengen, Kota Jogja, pekan lalu.
Advertisement
Petugas kepolisian menyita tiga album foto berisi puluhan gambar wanita yang mereka jajakan. Dua orang mucikari yang sudah ditetapkan sebagai tersangka berinisial LH, 37, dan SN, 40, tinggal di Kota Jogja.
Di ruko tersebut memang tidak ditemukan wanita yang menjadi anak buah kedua mucikari tersebut. Akantetapi, petugas mendapatkan barangbukti tiga album foto yang berisi total 59 gambar wanita yang dijajakan oleh LH dan SN.
Selain itu, ditemukan pula sebuah papan tulis berisi tulisan nama-nama wanita yang baru saja diboking pria serta sejumlah uraian pendapatan dan pengeluaran dari hasil berbisnis lendir itu.
Kasat Reskrim Polresta Jogja AKP Kasim Akbar Bantilan menyebutkan dari hasil pemeriksaan keduanya, tersangka SN diketahui merupakan pemilik bisnis tersebut. Sedangkan LH sebagai tangan kanan SN yang bertugas menjaga ruko setiap kali tamu datang.
"Di dalam memang tidak ditemukan wanita, tetapi barangbukti dan keterangan saksi sudah cukup untuk menjerat tersangka, selain itu tersangka sudah mengakui perbuatannya," urai mantan Kasatreskrim Polres Bantul ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
- DPRD dan Pemda DIY Sepakati Perubahan APBD 2025, Pendapatan dan Belanja Turun
Advertisement
Advertisement