Advertisement
HARGA KEBUTUHAN POKOK : Bawang Merah Naik Rp10.000

Advertisement
Harga kebutuhan pokok untuk komoditas bawang merah naik Rp10.000 per kilogram
Harianjogja.com, KULONPROGO-Harga bawang merah di pasar tradisional naik hingga 40%. Sejumlah komoditas lain juga mengalami kenaikan harga dalam sepekan terakhir.
Advertisement
Pekan lalu, bawang merah masih dijual seharga Rp25.000 per kilogram (kg). Namun, harganya kemudian naik Rp10.000 hingga menjadi Rp35.000 per kg. Seorang pedagang di Pasar Darurat Bendungan Wates, Jumadisih berpendapat kenaikan harga terjadi akibat stok yang sedang menipis.
Kondisi cuaca yang mulai sering hujan dinilai membuat pertumbuhan tanaman bawang merah menjadi tidak maksimal. “Kalau hujan begini, malah susah tumbuh jadi stoknya sedikit,” kata Jumadisih, Minggu (30/10/2016).
Kenaikan harga juga terjadi pada cabai merah, yaitu dari Rp25.000 menjadi Rp40.000 per kg. Begitu pula dengan cabai hijau yang naik dari Rp10.000 menjadi Rp20.000 per kg. Jumadisih mengatakan, kenaikan harga sudah terjadi selama sepekan terakhir.
Pedagang lainnya, Sri Sartini juga mengungkapkan jika harga bawang merah naik menjadi Rp35.000 sejak pekan lalu. Beberapa bahan pokok lain pun naik meski tidak signifikan.
Sri menyontohkan harga beras dan minyak goreng yang rata-rata naik Rp500. Meski demikian, terdapat pula komoditas yang harganya cenderung stabil, misalnya bawang putih. “Bawang putih masih stabil. Ini sekarang Rp32.000,” ucap Sri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Penjelasan BMKG Soal Udara Dingin "Bediding" di Jogja
- Kalurahan di Gunungkidul Mulai Urus Pencairan Dana Desa Termin Kedua
- PLS Harus Edukatif dan Menyenangkan, Tak Boleh Ada Kekerasan dan Perpeloncoan
- Sarasehan Hari Jadi ke-194, Bupati Singgung Bantul Masuk 4 Besar Kabupaten Paling Maju Versi BRIN
- Sempat Tertahan di Taiwan, Jasad PMI Asal Paliyan Akhirnya Bisa Dipulangkan ke Gunungkidul
Advertisement
Advertisement