Advertisement
OTORITAS JASA KEUANGAN : Terkendala Sinyal, Bank Kesulitan Layani Nasabah di Pelosok

Advertisement
Otoristas Jasa Keuangan memperhatikan layanan perbankan di daerah pelosok.
Harianjogja.com, JOGJA -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong perbankan memperluas agen sampai ke pelosok daerah. Hal ini terkendala minimnya sinyal sehingga membuat layanan tidak berjalan lancar.
Advertisement
Wakil Pemimpin Wilayah Bidang Bisnis Kanwil BRI Jogja Subandi mengakui jika OJK menginstruksikan pada perbankan di DIY memperluas agen BRILink ke daerah pelosok, terutama ke daerah Desa Mertelu, Gedangsari, Gunungkidul. Di sana, dan secara umum Gunungkidul, jumlah agen bank masih minim, yaitu baru mencapai 20%.
“Hanya saja kalau di sana itu permasalahannya pada sinyal [yang buruk],” katanya belum lama ini.
Pihaknya pun meminta pihak terkait, baik itu OJK, Bank Indonesia (BI), maupun Pemerintah Daerah setempat untuk membantu menyediakan infrastruktur yang dapat mendukung operasional agen.
“Kalau kami sendiri, BRI siap memasang BRILink di sana,” tegasnya.
Dari laporannya kepada OJK tentang kondisi sinyal di Gunungkidul, OJK bersedia membantu mengatasi masalah tersebut. Kerja sama baik dengan PT Telkom maupun pihak swasta akan dijalin untuk menyediakan sinyal yang bagus untuk mendukung operasional mesin Electronic Data Capture (EDC).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Operasi Patuh Progo di Jogja Segera Dimulai, Ini Sasaran Pelanggaran yang Ditindak
- Baru Diluncurkan, Koperasi Desa Merah Putih Sinduadi Dapat Ratusan Pesanan Sembako
- DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
- Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
- Dibuka Mulai 14 Juli, Sekolah Rakyat SMA di Bantul Tampung 200 Siswa dari Keluarga Miskin Ekstrem
Advertisement
Advertisement