Advertisement
KECELAKAAN LAUT : Hati-hati! Musim Hujan, Debit Air Tinggi & Rawan Laka
Advertisement
Kecelakaan laut di Pantai Baron terbilang tinggi.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL -- Wisatawan yang berkunjung ke Gunungkidul diperingatkan ikhwal bahaya wisata air selama musim hujan kali ini. Sebanyak 40 wisatawan telah terseret arus sungai Pantai Baron selama dua bulan terakhir.
Advertisement
Koordinator Search and Rescue (SAR) Wilayah II Gunungkidul Marjono menyampaikan petugas SAR tidak bisa menutup kawasan sungai tersebut dari akses wisatawan. Pasalnya kata Marjono, sungai tersebut selama ini menjadi jalur keluar masuk kapal nelayan yang berlabuh di Pantai Baron. Solusi sementara hanya memperketat pengawasan di lokasi tersebut.
"Pengawasan dipekerketat di sana. Petugas terus berjaga di sana. Ada sebanyak tujuh papan pengumuman yang dipasang," ujarnya lagi, Senin (19/12/2016).
Saat ini menurut Marjono, ribuan wisatawan memadati Pantai Baron, tidak terkecuali hari biasa di luar akhir pekan. Kepadatan wisatawan terjadi seiring hari libur sekolah yang sudah dimulai.
Kepala Bidang Pengembangan Produk Wisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gunungkidul Harry Sukmono menyatakan, wisata air paling berbahaya selama libur kali ini. Pasalnya kata dia, terjadi peningkatan debit air selama musim hujan.
"Yang bahaya itu tidak hanya gelombang laut, tapi juga sungai termasuk sungai di gua. Seperti Gua Pindul, Kali Suci," jelas Harry Sukmono. Wisatawan yang berkunjung ke pantai disarankan untuk berhati-hati saat mandi di laut atau pun sungai.
Pada libur Natal dan tahun baru, kunjungan wisatawan ke Gunungkidul menurut Harry dipastikan meningkat. Pemerintah bahkan memasang target sebanyak 250.000 wisatawan berkunjung ke wilayah ini. Target tersebut dihitung dari 24 Desember hingga 2 Januari. Semakin banyak manusia, artinya potensi bencana semakin besar.
Pemerintah kata dia mengejar target pendapatan retribusi wisata sebesar Rp23 miliar hingga akhir tahun. Target tersebut sebelumnya ditetapkan oleh Pemkab dan DPRD Gunungkidul.
"Puncak kunjungan nanti pada hari H Natal dan malam tahun baru. Semoga target retribusi tercapai," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Uzbekistan jadi Lawan Garuda Muda di Semifinal setelah Kandaskan Arab Saudi 2-0
- Tangis Kecil Erick Thohir Iringi Sukses Timnas U23 ke Semifinal Piala Asia U-23
- Kasus DBD di Pacitan Melonjak Tinggi pada April Ini, Angkanya Capai 107
- Jatuh lalu Tertabrak Truk, Pengendara Motor Meninggal di Selogiri Wonogiri
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Cara Membeli Tiket KA Bandara Jogja via Online
- Jadwal Lengkap KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 26 April 2024
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024
- Rute, Tarif dan Jalur Bus Trans Jogja, Yuk Cek di Sini
- Jadwal Pemadaman Jaringan Listrik di Kota Jogja Hari Ini, Cek Lokasi Terdampak di Sini
Advertisement
Advertisement