Advertisement

NATAL & TAHUN BARU : Pergantian Tahun, Rekayasa Lalin Difokuskan pada Dua Titik

Abdul Hamied Razak
Kamis, 29 Desember 2016 - 01:20 WIB
Mediani Dyah Natalia
NATAL & TAHUN BARU : Pergantian Tahun, Rekayasa Lalin Difokuskan pada Dua Titik Ilustrasi kemacetan arus lalu lintas. (JIBI/Solopos - Antara)

Advertisement

Natal & Tahun Baru di Sleman mulai diatur

Harianjogja.com, SLEMAN – Rekayasa lalu lintas pada malam tahun baru nanti akan difokuskan pada dua titik, area wisata alam Kaliurang dan Perempatan Lapangan Denggung. Hal itu dilakukan untuk mencegah kemacetan dan kecelakaan di jalanan.

Advertisement

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sleman, Sulton Fathoni mengatakan, arus lalu lintas dari timur perempatan Lapangan Denggung ke barat akan ditutup jika kondisi pengunjung ramai. Kendaraan dari arah Kota Jogja ke Magelang akan dialihkan ke Pasar Denggung.

“Di Lapangan Denggung hanya akan dijadikan satu arah saja, yaitu arah dari barat ke timur,” tutur Sulton, Rabu (28/12/2016).

Adapun rekayasa di Kaliurang akan diberlakukan jika pintu gerbang timur kawasan wisata tersebut terpantau padat. Kendaraan dari pintu gerbang timur akan dialihkan ke Panti Asih, lalu ke arah barat kemudian ke Simpang Empat Panen ke utara menuju Kawasan Wisata Kaliurang. Para petugas, lanjutnya, akan diterjunkan ke lapangan sejak pukul 17.00 WIB dengan pembagian tugas di Pos Denggung, Pos Kaliurang, dan tim mobile.

“Kami akan melakukan pemantauan di titik rawan antrian kendaraan. Ada 54 personel Dishubkominfo yang akan kami kerahkan saat perayaan tahun baru,” jelasnya.

Dia menerangkan, terdapat sejumlah titik kerawanan antrian kendaraan yang perlu dipahami pengguna jalan. Titik rawan antrian kendaraan tersebut, meliputi semua persimpangan di sepanjang Ringroad, Persimpangan Bandara Adisutjipto, Area pertokoan di Jalan Magelang terutama Jogja City Mall (JCM), dan Persimpangan Tempel. Sulton mengimbau agar pengguna kendaraan bermotor selama malam tahun baru mematuhi rambu lalu lintas dan standar keselamatan.

Menurutnya, rambu lalu lintas dan lampu penerang jalan saat ini dinilai memadai. Sulton memperkirakan kepadatan kendaraan pada malam tahun baru akan terjadi mulai pukul 19.00 sampai 03.00.

“Hindari penggunaan obat-obatan terlarang, alkohol, dan narkoba. Sebab umumnya kecelakaan di jalan terjadi akibat pengaruh obat, alkohol, dan narkoba,” papar Sulton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kemendagri Sebut Dana Desa Bisa Digunakan untuk Pemberantasan Narkoba

News
| Selasa, 23 April 2024, 14:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement