MALAM TAHUN BARU : Ada Pesta Kembang Api di Waduk Sermo

Malam tahun baru akan dimeriahkan dengan pesta kembang api di Waduk Sermo

Harianjogja.com, KULONPROGO-Penjabat (pj) Bupati Kulonprogo, Budi Antono dipastikan akan tampil dalam fashion show batik yang diselenggarakan di area parkir, Waduk Sermo dalam perayaan malam tahun baru mendatang. Budi Antono akan tampil bersama dengan sejumlah tokoh dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kulonprogo.

Acara yang digelar Dinas Pariwisata, Pemuda, Olahraga (Disparpora) Kulonprogo itu terdiri dari festival kesenian tradisional, fashion show batik, pertunjukkan laser, keroncong jenaka, musik elektronik, dan pesta kembang api. Kepala Bidang Pemasaran Wisata, Hudi Priyanti mengatakan fashion show batik akan diikuti oleh tokoh Forkompinda dan Dimas Diajeng Kulonprogo.

“Ada 21 penampil termasuk pj bupati, Pak Budi Antono,” jelasnya dalam jumpa media di Media Center Pemkab Kulonprogo pada Kamis (29/12/2016).

Kostum batik akan disiapkan oleh salah satu merk batik di Lendah. Pagelaran busana tersebut akan dimulai pada pukul 20.00 pada Sabtu (31/12/2016) malam. Selain itu, ikut ditampilkan kesenian tradisional Kokap berupa musim krumpyung, tari angguk, dan jatilan.

Ditargetkan 1000 pengunjung bisa menghadiri acara ini dan sekaligus mendongkrak jumlah pengunjung Waduk Sermo di malam tahun baru. Biasanya, pengunjung Waduk Sermo di malam tahun baru hanya berkisar 200 orang. Hudi menerangkan jika sejumlah persiapan telah dilakukan terkait rambu jalan menuju Waduk Sermo di malam hari.

Eko Sutarmo, perwakilan Jogja Pro yang turut mendukung acara, menjelaskan disiapkan pesta kembang api dengan durasi maksimal 10 menit tepat di malam pergantian tahun. Keroncong jenaka ditampilkan sebagai altenatif musik lokal dengan sentuhan modern untuk menghibur pengunjung. Perayaan tahun baru ini akan menjadi satu-satunya acara yang digelar oleh pemerintah daerah pada malam perayaan tahun baru.

Adapun, tarif retribusi Waduk Sermo dipastikan tidak akan berubah pada malam pergantian tahun tersebut dan tetap Rp5.000 per orang. Meski demikian, pengunjung masih akan dikenakan biaya parkir yang tarifnya ditentukan oleh pokdarwis terkait masing-masing.

Terpisah, Kasatlantas Polres Kulonprogo, AKP Imam Bukhori menjelaskan rekayasa lalu lintas telah dilakukan menuju sejumlah titik keramaian di Kulonprogo, salah satunya Waduk Sermo. Bagi masyarakat yang ingin menuju Waduk Sermo memiliki 3 alternatif yakni jalan Wates-Sermo, Wates-Kokap, dan Pengasih-Sermo. Ketiganya akan menuju perempatan Gemulung, Kokap yang menjadi pintu satu-satunya menuju Sermo.

Jalur searah diterapkan dari ruas jalan tersebut hingga ke dermaga Waduk Sermo. Petugas kepolisian juga akan memasang pemisah jalur mulai dari persimpang Jl. Tanggul hingga dermaga. Imam mengatakan satu-satunya jalur keluar yakni melalui Jl. Tanggul yang menuju ruas jalan Pengasih-Sermo. Selain Waduk Sermo, titik keramaian yang juga rawan macet lainnya ialah objek wisata Kalibiru dan Pantai Glagah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News