Advertisement

RAMADAN 2017 : Ormas Gelar Sweeping, Konsekuensi Hukum Menanti

Ujang Hasanudin
Selasa, 23 Mei 2017 - 05:22 WIB
Mediani Dyah Natalia
RAMADAN 2017 : Ormas Gelar Sweeping, Konsekuensi Hukum Menanti Ilustrasi sweeping organisasi kemasyarakatan (JIBI/Solopos - Dok.)

Advertisement

Ramadan 2017, Pemkot mengeluarkan peraturan

Harianjogja.com, JOGJA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja menyiapkan Peraturan Wali Kota Jogja tentang larangan beroperasinya tempat-tempat hiburan malam selama bulan Ramadan.

Advertisement

Baca Juga : http://m.harianjogja.com/2017/05/22/ramadan-2017-hiburan-malam-harus-tutup-selama-bulan-puasa-818767">RAMADAN 2017 : Hiburan Malam Harus Tutup Selama Bulan Puasa

Untuk warung makan yang buka pada siang hari, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Jogja, Nurwidi Hartana mengimbau tidak membuka warung secara transparan, atau setidaknya ditutup dengan tirai. Agenda malam syiar Islam yang mengundang banyak orang pun dibatasi hanya boleh dimulai pukul 22.00 WIB sampai pukul 01.00 WIB.

"Pengusaha hiburan dan even organizer akan kita ingatkan dalam surat edaran nanti," ujar Nurwidi, Senin (23/5/2017).

Kapolresta Jogja, Komisaris Besar Polisi Tommy Wibisono juga mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga situasi dan kondisi Jogja tetap aman dan nyaman. Ia meminta tidak ada sweeping dari ormas.

"Kalau ada pelanggaran jangan main hakim sendiri. Konsekuensinya akan berhadapan dengan hukum," tegas Tommy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus

News
| Jum'at, 26 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement