Advertisement

KB Gunungkidul Paling Rendah se-DIY

David Kurniawan
Sabtu, 27 Mei 2017 - 20:00 WIB
Galih Eko Kurniawan
KB Gunungkidul Paling Rendah se-DIY

Advertisement

Terus melakukan sosialisasi pentingnya KB untuk menciptakan keluarga kecil bahagia dan sejahtera

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–Partisipasi warga untuk berkeluarga berencana masih rendah. Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Keluarga Berencana Pemberdayaan Masyarakat Desa (DP3AKBPMD) Gunungkidul pun berniat terus menggalakan program KB.

Advertisement

Kepala Bidang Keluarga Berencana DP3AKBPMD Gunungkidul Wijang Eka Aswarna menegaskan partisipasi KB di Gunungkidul merupakan yang terendah di DIY. Instansinya akan terus melakukan sosialisasi pentingnya KB untuk menciptakan keluarga kecil bahagia dan sejahtera.

“Persentase KB di atas rata-rata partisipasi nasional tapi untuk cakupan regional DIY, Gunungkidul masih yang terendah,” katanya, Sabtu (27/5/2017). Ada beberapa kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program KB di Gunungkidul. Selain karena masalah kultural, masyarakat baru tergerak untuk ikut bila dilakukan secara massal.

Saat ini, mayoritas peserta KB di Gunungkidul merupakan penggunaan alat kontrasepsi jangka pendek, yakni dengan menggunakan pil dan kondom. Partisipasi peserta KB ini mencapai 75% cuma program ini tidak menjamin keberhasilan sebab secara realita di lapangan, masih banyak ibu hamil di Gunungkidul.

Bupati Gunungkidul Badingah mengungkapkan ada banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan DP3AKBPMD. Salah satunya menyangkut dengan upaya menekan angka kelahiran yang masih tinggi. “Harus dipecahkan bersama sebab keberhasilan KB merupakan salah satu faktor untuk mewujudkan keluarga bahagia dan sejahtera,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus

News
| Jum'at, 26 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement