Advertisement
Wisata Kulonprogo Padat Saat Nataru, Tarif Nuthuk Nihil
Suasana kermaian Pantai Glagah Kulonprogo pada libur Natal 2024. Pantai ini dikunjungi wisatawan yang kebanyakan adalah rombongan keluarga, Minggu (25/12/2023). - Harian Jogja - Triyo Handoko
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Lonjakan wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru 2026 membawa dampak positif bagi pariwisata Kulonprogo. Dinas Pariwisata memastikan belum ada laporan tarif nuthuk di destinasi wisata.
Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kulonprogo, Sutarman, menegaskan bahwa kondusivitas harga di destinasi wisata merupakan hasil koordinasi intensif yang dilakukan jauh sebelum musim liburan tiba.
Advertisement
"Hingga saat ini tidak ada laporan tarif nuthuk di destinasi wisata Kulonprogo selama momen Nataru kali ini," ujar Sutarman saat dikonfirmasi, Senin (29/12/2025).
Sutarman menjelaskan, pihaknya telah meminta seluruh pengelola dan pelaku wisata untuk menerapkan prinsip transparansi harga. Hal ini bertujuan agar wisatawan tidak terkejut dengan biaya yang harus dikeluarkan, baik untuk tiket masuk, makanan, maupun jasa lainnya.
BACA JUGA
"Kami sudah instruksikan pengelola objek wisata untuk ramah kepada pengunjung serta memasang daftar tarif yang wajar dan terbuka. Informasi harga harus diberitahukan sejak awal agar tidak menimbulkan pertanyaan dari wisatawan," lanjutnya.
Kesadaran akan pentingnya menjaga citra pariwisata juga ditunjukkan oleh para pelaku usaha di Pantai Glagah. Sebagai salah satu destinasi primadona di Kulonprogo, pengelola memastikan tidak ada praktik aji mumpung yang merugikan pengunjung.
Koordinator Wisata Pantai Glagah, Bayu Putro Puspo, menyatakan bahwa situasi di lapangan sangat kondusif. "Pelaku wisata di sini sudah sadar bahwa tarif nuthuk hanya akan mendatangkan kerugian jangka panjang bagi nama baik destinasi," tegas Bayu.
Pantai Glagah mencatatkan kenaikan jumlah pengunjung yang cukup signifikan dibandingkan hari biasanya. Puncak gelombang wisatawan pada pekan ini terjadi pada Minggu (28/12/2025).
"Hari Minggu kemarin total pengunjung mencapai sekitar 7.100 orang. Angka ini meningkat lebih dari dua kali lipat dibandingkan Sabtu (27/12/2025) yang tercatat sebanyak 3.248 kunjungan," jelas Bayu.
Dengan nihilnya laporan pungutan liar maupun tarif tidak wajar, diharapkan kunjungan ke Kulonprogo terus stabil hingga penutupan masa libur Tahun Baru 2026 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Inggris Terbitkan Travel Warning Terbaru, Indonesia Masuk Daftar
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




