Advertisement
Istri Pejabat Harus Tampil Menawan

Advertisement
Sebagai publik figur maupun istri pejabat, perempuan juga diminta untuk tampil menawan
Harianjogja.com, SLEMAN- Sebagai publik figur maupun istri pejabat, perempuan juga diminta untuk tampil menawan. Keserasian berbusana, tata rias dan perilaku perlu diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Advertisement
Ketua TP PKK Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan, menjadi wanita cantik seutuhnya merupakan dambaan bagi semua wanita. Kecantikan merupakan perpaduan keserasian berbusana, tata rias, dan etika yang melekat pada diri wanita. Oleh karenanya, pejabat maupun istri pejabat juga diminta memahami kapasitas kepribadian sebagai public figure.
"Kami berharap ibu-ibu PKK dapat menyerap ilmu seputar etika busana, tata rias, dan table manner, yang diberikan narasumber untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari," katanya di sela-sela acara Peningkatan Kapasitas Kepribadian Bagi Pimpinan/Istri Pimpinan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Rabu (13/9/2017).
Sementara itu Ketua Asosiasi Jasaboga Indonesia (APJI) Sleman, Sri Wahyuni Dewi menuturkan, kegiatan tersebut dinilai penting karena menunjang peningkatan karakter atau kepribadian pimpinan maupun istri pimpinan dalam melaksanakan tugasnya. "Kedepan kami akan mengadakan kegiatan pelatihan lainnya seperti pelatihan pendampingan UKM terkait dengan usaha boga," katanya.
Acara yang diikuti oleh 150 peserta dari TP PKK kabupaten, kecamatan, dan desa se Sleman itu menghadirkan narasumber Farah Diana Jamil dari Farahdi Center, Ardhana Communication Training, Elzata Hijab, dan Wardah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Dimas Diajeng Sleman 2025, Mahasiswa UNY dan UGM Jadi Pemenang
- Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
- Rektor UGM hingga Pembimbing Akademik Digugat ke PN Sleman karena Masalah Ijazah
- Kasus Penipuan Tanah dengan Korban Mbah Tupon, Menteri ATR Sebut Belum Tergolong Mafia Tanah
- Mahasiswi di Bantul Jadi Korban Penipuan Modus ATM, Uang Rp17,5 Juta Raib
Advertisement