Advertisement
Biro Umrah dan Haji Abal-Abal Rugikan yang Berizin

Advertisement
Masyarakat diimbau tidak terpukau dengan harga murah yang ditawarkan
Harianjogja.com, JOGJA-Ketua Association Of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) DIY Udhi Sudiyanto mengatakan, seiring dengan terungkapnya biro haji dan umrah abal-abal, sedikit banyak memengaruhi kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggara yang sudah berizin.
Advertisement
Ia mengatakan, masyarakat jadi lebih selektif dan bertanya macam-macam sebelum menjatuhkan pilihan. "Masyarakat jadi lebih jeli. Banyak yang ditanyain, mulai dari nginapnya di mana dan semacamnya," ujar dia, Sabtu (20/1/2018).
http://m.harianjogja.com/?p=886838">Daftar Biro Umrah dan Haji Legal Bisa Dicek Pakai Ini
Namun, meski begitu animo untuk ke Tanah Suci, menurut dia, masih tetap tinggi. Meski kecurigaan jemaah semakin bertambah. Di Asita dari 145 biro perjalanan yang menjadi anggota, 15 di antaranya merupakan penyedia perjalanan haji dan umrah.
http://m.harianjogja.com/?p=886834">Baca juga : 16 Biro Haji dan Umrah Ilegal di DIY Ditutup
Udhi mengimbau masyarakat untuk tidak terpukau dengan harga murah yang ditawarkan. "Masyarakat memang harus hati-hati. Biaya pesawat saja Rp14 juta. Kalau harganya di sekitar itu. Perlu ditanyakan keabsahannya. Karena belum ngitung biaya makan, hotel dan lain-lain."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pemerintah Jamin Pembangunan Perumahan Sosial Tanpa Penggusuran
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Seorang Petani di Dlingo Bantul Meninggal Diduga Minum Pestisida
- Serapan APBD Perubahan Sleman Capai 58 Persen dari Rp3,388 Triliun
- SMA-SMK di Gunungkidul Siap Gelar Ujian TKA di Awal November
- Bupati Bantul Wajibkan ASN Jadi Anggota Kopdes Merah Putih
- Ini yang Dilakukan Pemkot Jogja Agar Bansos Tepat Sasaran
Advertisement
Advertisement