Advertisement

Gerobak PKL Malioboro Diseragamkan

Ujang Hasanudin
Rabu, 14 Februari 2018 - 11:40 WIB
Bhekti Suryani
Gerobak PKL Malioboro Diseragamkan

Advertisement

PKL dapat bantuan gerobak gratis dari pemerintah.

Harianjogja.com, JOGJA--Semua pedagang kaki lima (PKL) kuliner di sepanjang Malioboro akan mendapatkan gerobak secara gratis. Ada 150 gerebak yang sudah dipersiapkan dan akan dibagikan pada akhir bulan ini.

Advertisement

Desaian gerobak terdiri dari dua varian warna coklat dan hitam. Setiap gerobak di pasangi nomor dan logo, 'Jogja Istimewa'. "Jumlah gerobak sudah disesuaikan dengan jumlah PKL kuliner Malioboro untuk yang pagi maupun malam," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro, Syarif Teguh Prabowo, Selasa (13/2/2018).

Syarif mengatakan yang diberikan cuma-cuma hanya gerobak. Sementara untuk tempat cuci dan tempat memasak, PKL diminta untuk menyediakan sendiri dan menyesuaikan dengan gerobak. Saat ini 150 gerobak masih tersimpan di UPT Meteorologi, Karangkajen, Mergangsan.

Gerobak tersebut merupupakan hibah dari Pemda DIY melalui Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM). "Pembuatan 150 gerobak berbagai jenis seharga Rp980 jutaan," imbuh Kepala Dinas KUKM DIY, Tri Saktiana, melalui pesan singkat.

Ketua Paguyuban Pedagang Lesehan Malam Malioboro, Sukidi mengapresiasi upaya Pemda DIY dan Pemerintah Kota Jogja dalam memperhatikan PKL. Ia mengaku sudah melihat sendiri gerobak yang sudah jadi dan para PKL tidak mempersoalkan dengan keseragaman gerobak tersebut.

Pihaknya juga siap untuk terus membenahi supaya PKL terlihat rapih, "Kami sangat mendukung penataan Malioboro asal tidak dipindah," kata Sukidi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement