Advertisement

Protes Kandang Ayam, Warga Kuden Geruduk Parasamya

Rheisnayu Cyntara
Rabu, 28 Februari 2018 - 11:55 WIB
Kusnul Isti Qomah
Protes Kandang Ayam, Warga Kuden Geruduk Parasamya

Advertisement

Mereka mengadukan sikap pemilik yang tidak tepo seliro

Harianjogja.com, BANTUL-Merasa dirugikan dengan adanya kandang ayam di tengah-tengah permukiman warga, puluhan warga Dusun Kuden, Desa Sitimulyo, Kecamatan Piyungan menggeruduk kantor Bupati Bantul di kompleks Parasamya, Rabu (28/2/2018). Mereka mengadukan sikap pemilik yang tidak tepo seliro dengan tetangga di sekitarnya.

Advertisement

Salah satu warga RT 01 Yayuk Rahayu yang rumahnya terletak tak jauh dari kandang ayam mengaku sangat terganggu dengan limbah dan bau dari kandang tersebut. Pasalnya kandang yang telah berdiri selama kurang lebih 20 tahun tersebut berada di tengah permukiman warga.

Selain baunya yang menyengat, Yayuk menyebut akibat adanya kandang ayam tersebut, air tanah di sekitarnya sudah tercemari. Pasalnya kotoran ayam merembes ke dalam tanah sekitarnya. "Baunya menyengat sekali," katanya ditemui di sela-sela demo.

Yayuk memperkirakan jumlah ternak ayam milik Isandariyah dan Madirejo itu mencapai ribuan. Ia menyebut ada sekitar 3.000 ayam di kandang tersebut. Yayuk mengaku tak tahu persis karena pemilik tak pernah bersosialisasi dengan warga. Padahal pemilik telah tinggal selama lebih dari 25 tahun di Dusun Kuden tersebut.

Hal tersebut diamini oleh Ibu Ketua RT 02, Umu Kulsum. Menurutnya pemilik kandang ayam tersebut jarang keluar untuk bersosialisasi dengan tetangga. Bahkan jika ada hajatan atau lelayu, ia tak pernah datang. Oleh sebab itu, warga maupun tokoh masyarakat setempat merasa kesulitan untuk menegurnya.

Namun, Umu mengaku puluhan warga pernah mendatangi rumah pemilik untuk mengingatkan. Tetapi pemilik kandang malah tak terima dan memaki-maki warga yang datang ke rumahnya. "Dia bilang iki lahanku, hakku, ora perlu izin-izin," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemerintah Pastikan Tidak Impor Bawang Merah Meski Harga Naik

News
| Kamis, 25 April 2024, 13:57 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement