Advertisement
Dari Ratusan Koperasi, Baru 23 Koperasi yang Menggelar RAT

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dari 262 koperasi aktif yang ada di Gunungkidul, baru 23 koperasi yang menggelar rapat anggota tahunan (RAT). Pelaksanaan RAT diatur dalam UU No. 25/1992 tentang Koperasi.
Sekretaris Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DKUKM) Gunungkidul, Sih Supriyana, mengatakan khusus untuk wilayah DIY, akselerasi rapat akhir tahun merupakan bentuk pertanggung jawaban pengurus kepada anggota. "Semua koperasi di Gunungkidul harus menyerahkan hasil RAT paling lambat akhir Maret 2019," kata dia, Selasa (29/1/2019)
Advertisement
Menurutnya, sedikitnya koperasi yang mengadakan rapat akhir tahun dikarenakan pengurus koperasi merasa masih punya waktu yang cukup sebelum Maret. Namun menjelang Februari, ia optimistis akan banyak koperasi yang mengadakan RAT.
DKUKM Gunungkidul akan memberikan reward kepada koperasi yang melakukan akselerasi RAT pada Januari ini. Sepuluh koperasi pertama yang merampungkan RAT diberi piagam penghargaan. "Tujuannya agar koperasi yang lain segera menggelar RAT," kata dia.
Dijelaskan Sih Supriyana, RAT selain sebagai bentuk pertanggung jawaban pengurus kepada anggota juga bentuk kejujuran dari pengurus terutama kejujuran mengenai transparansi anggaran.
Kepala Seksi Kelembagaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia DKUKM Gunungkidul, Ratna Madyaningtyas, mengatakan inti dari sebuah koperasi terletak pada kesejahteraan anggota. Tetapi permasalahan juga dapat muncul dari anggota koperasi. "Kelancaran RAT bergantung pada hubungan antara pengurus koperasi dan anggotanya," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement