62.623 Jiwa di Gunungkidul Terima PKH Tahap Pertama

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sebanyak 62.623 jiwa di Gunungkidul menerima bantuan program keluarga harapan (PKH) tahap pertama pada 25 Februari 2019. Total dana bantuan sosial yang disalurkan kepada para penerima sekitar Rp80 miliar.

Berdasar data Dinas Sosial (Dinsos) Gunungkidul, kecamatan dengan penerima PKH terbanyak yakni Kecamatan Ponjong dengan penerima berjumlah 5.147 jiwa. Sedangkan jumlah penerima PKH paling sedikit ada di Kecamatan Purwosari yakni berjumlah 1.923 jiwa.

Kepala Dinsos Gunungkidul, Siwi Irianti, mengatakan pada Jumat (1/3/2019) ada empat kecamatan di Bumi Handayani yang mulai mencairkan dana bansos. Namun proses pencairan berbeda dengan kecamatan lainnya. "Keempat kecamatan tersebut adalah Wonosari, Karangmojo, Playen, dan Panggang," kata dia.

Lebih lanjut diutarakan Siwi, pencairan untuk warga penerima di empat kecamatan ini melalui anjungan tunai mandiri (ATM) di bank pemerintah yang ditunjuk. Selebihnya, untuk 14 kecamatan lainnya warga menerima bansos PKH secara langsung tanpa melalui ATM. "Penyerahan dana untuk 18 kecamatan sudah selesai dari 18 sampai 25 Februari 2019," katanya.

Koordinator Kabupaten (Koorkab) PKH Gunungkidul, Herjun Pangaribowo, mengungkapkan untuk masyarakat yang menjadi PKH ada yang mengundurkan diri. Namun untuk jumlah, pihanya masih mendata. "Sejauh ini yang mengundurkan diri ada 20 orang, tetapi kemungkinan ada penambahan" ujar Herjun, Jumat.

Di sisi lain, ada beberapa faktor yang dapat mengurangi jumlah PKH, antara lain orang tersebut meninggal dunia dan salah satu komponen yang menjadi ketentuan PKH tidak terpenuhi.

"Dalam komponen itu ada ibu hamil. anak berusia enam tahun ke bawah, anak usia SD, SMP, SMA, serta disabilitas dan juga lansia. Jika tidak ada semua pada komponen itu, pada saat finalisasi data tidak muncul," katanya.

Sekadar diketahui, masih ada dua tahap lagi penyaluran dana bansos. Pemberian bansos dilakukan setiap triwulan yakni tahap kedua pada April, tahap ketiga pada Juli, dan terakhir atau tahap empat pada Oktober 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News