Advertisement
Antisipasi Banjir, 2 Luweng di Purwosari Diperbaiki

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemkab Gunungkidul memperbaiki daerah tangkapan air, terutama gua vertikal atau luweng di Kecamatan Purwosari. Dua luweng yang terhubung dengan jaringan sungai bawah tanah itu masing-masing berada di Embung Karang dan kawasan Wonolagi, Dusun Trasih, Desa Giriasih, Kecamatan Purwosari.
Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Edy Basuki, mengungkapkan revitalisi dua luweng tersebut dilakukan guna mengantisipasi banjir seperti yang terjadi beberapa waktu lalu. Saat itu banjir terjadi akibat tersumbatnya luweng.
Advertisement
"Banjir di Desa Giriasih, beberapa waktu lalu terjadi akibat tersumbatnya luweng tempat mengalirnya air ke sungai bawah tanah," kata Edy di sela-sela pengecekan luweng hasil revitalisasi bersama Wakil Bupati Gunungkidul, Immawan Wahyudi, Kamis (31/10/2019).
Revitalisasi luweng menyasar pada peninggian talut serta pemasangan pagar besi di sekeliling talud guna menahan dan menyaring sampah agar tidak masuk menyumbat luweng.
Edy menuturkan revitalisasi kedua luweng tersebut dilaksanakan kurang lebih 1,5 bulan dengan menggunakan dana BPBD dan kas desa setempat sebesar Rp60 juta. "Kami memberikan stimulan kepada desa dan pemerintah desa membantu pengerjaannya," ujarnya.
Wakil Bupati, Immawan Wahyudi, mengapresiasi langkah warga yang memperhatikan lingkungan, salah satunya luweng yang menjadi daerah resapan air. "Kebersamaaan warga untuk terus menerus memikirkan agar lingkungan tidak dibiarkan rusak perlu diapresiasi," ujarnya.
Ia mengimbau kepada seluruh warga sekitar agar luweng yang direvitalisasi bisa terus dijaga dan diperhatikan. Membersihkan luweng dari segala macam sampah merupakan tindakan yang perlu dilakukan untuk mengantisipasi tersumbatnya lubang yang bisa memicu banjir.
Menurut Immawan, mengantisipasi terjadinya banjir sebelum turun hujan merupakan langkah yang benar. Sebab, banjir yang terjadi menimbulkan kerugian yang sangat besar. "Banyak rumah yang rusak, petani juga tidak bisa menanam dan hasilnya tidak bisa dinikmati," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Krisis Kemanuasiaan Kian Parah di Gaza, Prancis Minta Perjanjian Uni Eropa-Israel Dievaluasi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Turnamen Terbuka Gateball Piala Walikota Jogja 2025 Ditutup, Malang dan Gunungkidul Raih Juara Satu
- Atlet Sleman Peraih Medali PON XXI Terima Tali Asih
- Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Senin 12 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Lempuyangan hingga Purwosari
- Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Senin 12 Mei 2024, Berangkat dari dari Stasiun Palur, Jebres dan Solo Balapan
- Jadwal KA Prameks Hari Ini, Senin 12 Mei 2025, dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
Advertisement