Advertisement
Soal Lahar Hujan Merapi, BPBD Sleman Nilai Belum Mengancam Permukiman
Penambangan pasir milik CV Sari Mulia yang berada di Sungai Gendol, Dusun Kalitengah Kidul, Desa Glagaharjo, Cangkringan, Senin (2/4/2018). - Harian Jogja/Irwan A. Syambudi
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Intensitas hujan yang masih tinggi, khususnya yang terjadi di kawasan puncak Merapi, bisa membuat aliran banjir lahar hujan mencapai hingga radius lima kilometer.
Kendati potensi banjir lahar hujan masih tinggi, namun hingga kini dia menegaskan dampaknya belum sampai mengancam area permukiman. “Ancamannya masih ada di area penambang. Jadi masyarakat [penambang pasir] harus waspada,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman Makwan, Jumat (7/2/2020).
Advertisement
Saat hujan lebat turun, dia mengimbau kepada penambang agar tidak beraktivitas di aliran sungai. "Sebaiknya naik ke atas menghindari aliran sungai, terutama saat mendung gelap di puncak Merapi," kata dia.
Makwan juga tidak menampik potensi longsor yang ada di tebing Kali Gendol. Pasalnya, tinggi tebing kali Gendol sudah tinggi. Bahkan, mencapai 100 meter lebih. "Karena kemiringannya tegak, lebih dari 100 meter," imbuhnya.
BACA JUGA
Kepala Seksi Mitigasi Bencana BPBD Sleman Joko Lelono mengatakan jika potensi longsoran material yang berasal dari atas masuk ke lokasi penambangan dinilainya menurun. Tetapi justru dari tebing kanan kiri sungai. "Karena tebing kanan kiri sungai Gendol itu sudah sangat dalam, kalau boleh saya katakan yang digali itu bukan lagi material [erupsi Merapi] 2010, jadi lebih dalam sekarang daripada yang dulu," ujar Joko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Tambang Ilegal Rusak 4.000 Hektare IKN, Pelaku Wajib Reforestasi
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Gunungkidul Tak Gegabah Bikin Rusunawa Baru, Begini Alasannya
- Ungkap Kasus Proyek Kereta Cepat, Mahfud MD Siap Dipanggil KPK
- Hasto Wardoyo Fokus Cegah Angka Stunting Baru
- Bayi Laki-laki Hidup Ditemukan dalam Kardus di Ngemplak Sleman
- Jemparingan Peserta Terbanyak di Alun-alun Wates Catat Rekor Muri
Advertisement
Advertisement



