Advertisement

2 Kasus Baru Positif Corona di DIY Berasal dari RSUD Kota Jogja & RSUD Panembahan Senopati Bantul

Sunartono
Kamis, 19 Maret 2020 - 17:27 WIB
Budi Cahyana
2 Kasus Baru Positif Corona di DIY Berasal dari RSUD Kota Jogja & RSUD Panembahan Senopati Bantul Ilustrasi - Pixabay

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Dua pasien positif Corona yang terdata di DIY pada Kamis (19/3/2020) dirawat di RSUD Kota Jogja dan RSUD Panembahan Senopati Bantul.

“PDP [pasien dalam pengawasan] yang sudah tercatat di laporan per sore ini, yang positif [terinfeksi Corona] adalah dua, bagian dari total PDP yang terlapor. Pasien dari RSUD Kota Jogja berusia 60 tahun dan pasien berusia 50 tahun dari RSUD Panembahan Senopati [Bantul],” kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih, Kamis sore.

Advertisement

Hingga hari ini jumlah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 menjadi empat orang.

“Kami sudah melakukan konfirmasi kepada Pusat [Kementerian Kesehatan], tambahan kasus positif DIY per tanggal 19 Maret ada dua orang. Apabila dijumlahkan secara kumulatif dengan yang sudah ada, di DIY ada empat kasus positif,” kata Berty, Kamis (19/3/2020) petang.

Pada Rabu (18/3/2020) kemarin, Pemda DIY menyebut dua pasien positif Corona, yakni pria 58 tahun dan bocah tiga tahun. UGM menyebut pria 58 tahun tersebut adalah Guru Besar UGM Iwan Dwiprahasto. Sementara, dari data di corona.jogjaprov.go.id, pria 58 tahun tersebut berasal dari Ngaglik, Sleman, sedangkan bocah tiga tahun yang positif Corona berasal dari Umbulharjo, Kota Jogja.

Sementara, data berbeda disampaikan oleh Pemerintah Pusat yang menyebut jumlah pasien positif terinfeksi Corona (Covid-19) di DIY kini menjadi lima orang. Secara keseluruhan, di Indonesia terdapat 309 orang yang positif terjangkit Corona hingga Kamis (19/3/2020), 25 di antara mereka meninggal dunia.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Corona Achmad Yurianto mengatakan kasus positif Covid-19 yang tercatat di Pemerintah Pusat pada hari ini berasal dari Bali (satu kasus), DKI Jakarta (210 kasus ), Banten (27), Jawa Barat (26), Jawa Tengah (12), Jawa Timur (9), DIY (5),  Kalimantan Timur (3), Kepulauan Riau (3), Sulawesi Tenggara (3), Kalimantan Barat (2), Sumatera Utara (2), Sulawesi Selatan (2), Riau (2), Sulawesi Utara (1), Lampung (1), dan Bali (1).

Sementara, jumlah pasien yang meninggal dunia berasal dari DKI Jakarta 17 orang, Jawa Tangeh tiga orang, dan Bali, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sumatera Utara, masing-masing satu.

Ia mengatakan pasien Covid-19 yang sembuh semakin meningkat, dari kemarin 11 menjadi 15 orang.

Tingkat kematian akibat Corona di Indonesia sebasar 8%. Yuri mengatakan angka masih tinggi, tetapi dinamis. “Mudah-mudahan tidak ada lagi yang meninggal,” ujar dia.

Mayoritas pasien yang meninggal dunia berusia 45-65 tahun. Namun, ada satu pasien berusia 37 tahun yang meninggal.  Sebagian besar pasien yang meninggal memiliki penyakit penyerta sebagian besar diabetes, hipertensi, dan jantung kronis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Viral Polisi Tembak dan Serang DC, APPI Jelaskan Duduk Permasalahannya

News
| Kamis, 28 Maret 2024, 16:57 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement