Advertisement

Ada Larangan Mudik, Dishub Gunungkidul Bangun Posko Cegatan di Perbatasan

Muhammad Nadhir Attamimi
Jum'at, 24 April 2020 - 08:57 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Ada Larangan Mudik, Dishub Gunungkidul Bangun Posko Cegatan di Perbatasan Jangan Mudik!

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL - Pemerintah Pusat secara resmi telah mengeluarkan kebijakan pelarangan mudik tahun ini. Menyikapi itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Gunungkidul akan segera memperkat penjagaan di pintu-pintu masuk dengan membangun posko di perbatasan.

Kasi Dalops Dishub Gunungkidul, Bayu Susilo Aji mengungkapkan pembangunan posko penjagaan tersebut akan melibatkan unsur gabungan bersama jajaran TNI Polri. Saat ini, lanjut dia, pihaknya tengah membahas mekanisme pelaksanaannya.

Advertisement

"Tanggal 24 besok kita rencanakan bersama kepolisian, TNI, dan instansi terkait akan membangun posko pencegatan di perbatasan-perbatasan Gunungkidul," kata Bayu, Kamis (23/4/2020).

Bayu menuturkan pembangunan posko direncanakan sebanyak tujuh titik dengan menyasar pintu-pintu masuk seperti pintu gerbang Hargodumilah, Getas, Panggang, Bedoyo, Baran/Rongkop, Semin dan Ngawen. Ia menjelaskan sebelum adanya kebijakan ini, pihaknya juga telah membangun posko screaning di Terminal Dhaksinarga dan Semin.

"Sementara kami sedang bahas SOP pencegatan, pemeriksaan hingga tindakan yang akan diambil di masing-masing posko," kata dia.

Kepala Dishub Gunungkidul, Wahyu Nugroho menambahkan saat ini jajarannya bersama forkopimda tengah melakukan koordinasi sebagai tindak lanjut kebijakan dari Pemerintah Pusat terkait adanya larangan mudik. "Saya bersama pak Kapolres, pak Dandim dan juga bu Bupati sedang melakukan rapat koordinasi terkait kebijakan yang telah dikeluarkan oleh pusat," paparnya.

Wahyu mengimbau kepada seluruh masyarakat hingga para pemudik untuk tetap mengikuti kebijakan dan arahan yang telah dikeluarkan pemerintah kabupaten sejak jauh hari yakni untuk tidak mudik sementara waktu sebagai upaya mencegah penyebaran virus Corona di Bumi Handayani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal

News
| Jum'at, 19 April 2024, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement