Advertisement
Kontak dengan Pasien Positif, Perempuan Asal Gamping Terpapar Corona

Advertisement
Harianogja.com, SLEMAN- Hasil swab seorang pasien dalam pengawasan (PDP) di Sleman positif virus Covid-19. Warga Gamping ini selama ini dirawat di RS PKU Muhammadiyah.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman, Joko Hastaryo mengatakan, pasien positif Covid-19 tersebut sebelumnya berstatus PDP. Diduga, perempuan berusia 55 tahun tertular akibat kontak dengan pasien positif lainnya. Sebab dari segi alamat, kasus 85 ini sama dengan kasus 80, seorang laki-laki berusia 60 tahun yang juga positif Covid-19. "Kami mendalami keterkaitannya," kata Joko, Senin (27/4/2020).
Advertisement
Hanya saja, Joko belum bisa memastikan hubungan keduanya. Apakah ada hubungan saudara atau suami istri. "Kasus 85 baru diinfokan tadi siang, mulai nanti malam baru mau ditracing dan tracing teman-teman di lapangan," katanya.
Sebelumnya, Juru Bicara Satgas Covid-19 DIY Berty Murtiningsih menjelaskan jika Kasus 80 terpapar karena kontak dengan pasien Covid-19. "Untuk Kasus 85, dari laporan RS disampaikan bahwa pasien pernah kontak dengan PDP, sedang ditelusuri oleh Dinkes Sleman," katanya.
Hingga kini, jumlah pasien positif Covid-19 di Sleman tercatat kasus 41 kasus, dengan rincian 17 orang sembuh, 4 orang meninggal dan 20 orang dirawat. Satu orang yang dinyatakan sembuh berjenis kelamin laki-laki, usia 35, warga Sleman. Adapun jumlah PDP 202 kasus dengan rincian 19 orang meninggal dan masih dirawat sebanyak 183 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Kereta Api Prameks Selasa 16 September 2025
- Jadwal Bus Malioboro ke Pantai Baron Selasa 16 September 2025
- Pegawai Hotel Kafe Peroleh Insentif PPh, Ini Respons PHRI dan GIPI DIY
- Jadwal SIM Keliling Kota Jogja Selasa 16 September 2025
- 2 Kalurahan Gunungkidul Belum Bisa Cairkan Dana Desa Termin Kedua
Advertisement
Advertisement