Advertisement
Akses Wisatawan dan Keluarga yang Ingin Bersilaturahmi ke Kaliurang Ditutup
Advertisement
Harianjogja.com, PAKEM - Pandemi Covid-19 tak hanya membuat wisatawan yang hendak piknik ke kawasan wisata Kaliurang mengurungkan keinginannya. Namun, juga bagi sanak famili yang ingin bersilaturahmi dengan warga yang tinggal di Dusun Kaliurang Barat dan Kaliurang Timur, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman.
Salah seorang warga Kaliurang yang bertugas di pos penjagaan akses masuk, Arif Rahmanto menuturkan sejak akhir bulan Maret lalu, wisata di Kawasan Kaliurang ditutup untuk pengunjung. Tak hanya itu, bagi keluarga dari luar Kaliurang yang hendak masuk pun diimbau untuk menunda niatnya sebagai upaya memutus pandemi.
Advertisement
"Sudah kesepakatan dengan kelurahan bahwa regulasinya tidak boleh silaturahmi. Untuk wisatawan juga akan kami minta untuk putar balik," kata Arif pada Selasa (26/5/2020).
Menurutnya, lebih baik keluarga tidak perlu mudik atau berkunjung dulu ke Kaliurang sebab menurut aturan yang diketahuinya pendatang harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari. Sehingga menurutnya keinginan untuk bertandang sebaiknya ditunda terlebih dahulu.
Disinggung mengenai sampai kapan regulasi tersebut diterapkan, Arif mengatakan masih belum dapat memberikan kepastian. "Sementara nggak ada batas waktunya," tuturnya.
Namun, ia berharap bisa segera kembali membuka akses bagi warga dan wisatawan untuk masuk ke Kaliurang jika tidak ada lagi peningkatan kasus positif Covid-19. "Makanya ini kami tutup supaya nggak ada peningkatan," katanya.
Dikatakan Arif, selama libur Lebaran ini sejumlah warga lokal banyak yang ingin berwisata ke Kawasan Kaliurang meskipun sejak sebelum Ramadan akses wisatawan telah ditutup. Pada Senin (25/5/2020) kemarin, kata dia, ratusan kendaraan pribadi yang terdiri dari mobil dan motor dihentikan dan diminta putar balik.
Pantauan Harian Jogja pada Selasa sore ada belasan mobil pribadi yang diminta putar balik. Padahal, Kawasan Kaliurang sore itu sedang diguyur hujan sedang. Namun, hal itu rupanya tak menyurutkan niat wisatawan untuk datang ke Kaliurang.
"Hari ini lebih sedikit daripada kemarin, tapi ya tetap ramai. Mereka wisatawan lokal daerah Jogja. Ada juga mobil plat luar, tapi orang Jogja," tambah Arif.
Sementara, bagi warga Kaliurang bisa leluasa melintasi pos penjagaan itu meskipun tetap harus didisinfeksi di pos penjagaan. Walau begitu, dari amatan Harian Jogja, petugas jaga di Kaliurang masih belum sepenuhnya menerapkan protokol pencegahan Covid-19 lantaran berkerumun dan beberapa dari mereka tidak menggunakan masker.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Kamis 25 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Kamis 25 April 2024
- Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jogja Kamis 25 April 2024
- DIY Peroleh Kuota Transmigrasi untuk 16 KK di 2024
Advertisement
Advertisement