Advertisement
Kerja Bertaruh Nyawa, Insentif Tenaga Medis Perawat Pasien Covid-19 di DIY Belum Cair
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Insentif yang dijanjikan pemerintah kepada tenaga medis yang merawat pasien Covid-19 belum cair.
Direktur Utama (Dirut) RSUD Prambanan, Sleman, Isa Dharmawidjaja menuturkan hingga saat ini insentif tenaga kesehatan di rumah sakitnya belum cair. "Sudah pengajuan, tapi belum cair. Belum ada info juga," kata Isa, Senin (29/6/2020).
Advertisement
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) DIY, Joko Murdiyanto mengatakan belum mengetahui pasti berapa jumlah tenaga kesehatan di DIY yang telah menerima insentif selama menangani pandemi Covid-19. Namun, ia menilai proses pencairan insentif ini memang terbilang rumit.
"Proses pembayaran rupanya memang tidak mudah, ada aturan yang rigid. Saya paham betul maksud pemerintah bagus, tapi realita di lapangan tidak semudah yang dibayangkan," kata Joko ketika dihubungi Harianjogja.com pada Senin (29/2/2020).
Menurutnya, persyaratan berkas yang perlu dilengkapi untuk pengajuan insentif terbilang ketat. Terlebih, disertai dengan rumusan penghitungan yang rumit. Namun, ia memahami kondisi ini sebagai bentuk pertanggungjawaban uang negara.
Joko berharap adanya pandemi Covid-19 ini tidak lantas menimbulkan kesan di masyarakat sebagai kesempatan bagi tenaga kesehatan meningkatkan pendapatan. Sebab, meskipun biaya pengobatan terkait Covid-19 tinggi, namun hal itu tidak serta-merta meningkatkan pendapatan tenaga kesehatan lantaran ada rumusan penghitungannya.
"Ada kesan dokter sekarang bergelimang duit karena Covid di saat masyarakat menderita, padahal tidak. Semua dokter termasuk saya kalau boleh memilih mending tidak ada Covid. Meskipun biaya perawatan Covid tinggi, tapi ada hitung-hitungannya. Apalagi Covid risikonya besar untuk nakes," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
AS Disebut-sebut Bakal Memberikan Paket Senjata ke Israel Senilai Rp16 Triliun
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Sabtu 20 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Sabtu 20 April 2024
- Dibanding Tahun Lalu, Jumlah Turis dan Belanja Wisatawan Kota Jogja Kali Ini Naik Selama Libur Lebaran
- Jadwal Buka Depo Sampah di Kota Jogja
- Pansus DPRD DIY Mulai Bahas Perubahan Aturan Soal Pengisian Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur
Advertisement
Advertisement