Advertisement

Tak Ada Segitiga Pengaman, Pemotor Tewas Seruduk Truk Macet di Ring Road Utara

Newswire
Rabu, 15 Juli 2020 - 13:17 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Tak Ada Segitiga Pengaman, Pemotor Tewas Seruduk Truk Macet di Ring Road Utara Ilustrasi. - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN - Kecelakaan antara truk dengan motor terjadi di Jalan Ring Road Utara, Dusun Pogung Lor, Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Selasa (14/7/2020) malam. Kecelakaan tersebut membuat pengendara motor bernama Ahmad Sholihin, 30, tewas setelah menabrak truk yang berhenti di pinggir jalur cepat.

Warga setempat, Imam Wahyu, 34, membeberkan sebelum kecelakaan terjadi, truk tronton bernomor polisi G 1946 DA sudah berhenti di lokasi lantaran mogok. Sopir truk pun sudah menyalakan lampu sein selama memperbaiki truk.

Advertisement

"Pukul 18.20 WIB truk itu sudah berhenti di jalur cepat sisi selatan. Memang sudah memberi tanda dengan lampu, tetapi tanda lainnya tidak ada, sehingga cukup berbahaya ketika ada kendaraan yang datang dari belakang tanpa ada segitiga pengaman atau tanda lainnya," jelas imam, ditemui SuaraJogja.id--jaringan Harianjogja.com, Rabu (15/7/2020).

Ia menjelaskan bahwa peristiwa terjadi sekitar pukul 20.35 WIB. Saat itu dirinya tengah beristirahat di dalam rumahnya.

"Tiba-tiba ada benturan keras yang terdengar. Akhirnya saya keluar rumah dan belum sadar jika ada kecelakaan, tapi memang ada truk tronton yang terparkir di jalur cepat. Sekitar 10 menit baru mulai ramai oleh petugas kesehatan dan polisi," jelas dia.

Kasatlantas Polres Sleman AKP Mega Tetuko menjelaskan, truk yang dikendarai oleh Muhammad Nashocha, 24, sengaja berhenti di jalur cepat karena mengalami kerusakan baut ban roda.

"Truk tersebut mengalami kerusakan karena baut ban roda belakang kiri patah, sehingga diperbaiki di jalur cepat itu," jelasnya.

Mega menjelaskan, kecelakaan bermula ketika sepeda motor bernomor polisi AB 3437 MQ melaju dari arah timur menuju barat di Jalan Ring Road Utara.

"Motor ini masuk ke jalur cepat dari arah timur [setelah underpass Kentungan] menuju barat. Karena melaju kencang, pengendara diduga kurang memperhatikan di depannya terdapat truk yang berhenti, sehingga pengemudi menabrak sisi kanan bagian belakang truk dan terjatuh," katanya.

Pengendara asal Banjarnegara, Jawa Tengah itu mengalami cedera berat di bagian kepala. Mega menuturkan, korban meninggal di lokasi kejadian.

"Korban mengalami luka di bagian kepala. Setelah itu petugas kesehatan menangani korban dan dibawa ke RSUP Dr Sardjito," kata Mega.

Disinggung apakah lokasi kejadian kerap terjadi kecelakaan, dirinya tak bisa memastikan. Kendati demikian, Mega mengimbau kepada pengemudi baik motor dan mobil untuk selalu berhati-hati ketika berkendara di jalan raya dan patuhi aturan yang ada.

"Apakah itu [TKP] rawan kecelakaan perlu kami lihat terlebih dahulu. Namun untuk mengindari kejadian serupa, baik pengendara motor dan mobil, harus tetap waspada. Apalagi ketika malam hari, kami imbau untuk tetap fokus ketika di jalan raya. Hindari menggunakan ponsel dan ketika lelah, lebih baik istirahat terlebih dahulu. Selain itu patuhi aturan yang ada di jalan raya," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Hakim Konstitusi Arief Hidayat Tak Terbukti Melanggar Kode Etik

News
| Kamis, 28 Maret 2024, 16:27 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement