Begini Rasanya Menonton Bioskop di Jogja di Tengah Pandemi

Harianjogja.com, JOGJA—Pemerintah akhirnya mengizinkan pembukaan kembali bioskop setelah berbulan-bulan tutup akibat pandemi Covid-19. Bagaimana kondisinya? Berikut laporan wartawan Harian Jogja Herlambang Jati Kusumo.

BACA JUGA: Jangan Sembarangan Buang Masker Sekali Pakai

Sejumlah orang silih berganti berdatangan ke salah satu sudut di lantai paling atas Plaza Ambarrukmo, Sleman.

Sesaat setelah melalui pintu kaca dan melalui pemeriksaan protokol kesehatan, para pengunjung mal itu langsung antre membeli tiket. Tali pembatas dan garis-garis kuning dengan lantai bergambar pijakan kaki, memberi tanda peringatan agar mereka tetap menjaga jarak.

Pengunjung mal itu antre membeli tiket bioskop. Sejak beberapa hari lalu, Cinema XXI di Jogja kembali beroperasional. Seperti Cinema XXI Jalan Urip Sumoharjo Jogja, yang sudah buka kembali sekitar satu pekan. Disusul Cinema XXI yang berada di Plaza Ambarrukmo kembali dibuka pada Rabu (4/11). Cinema XXI kembali dibuka dengan menerapkan protokol pencegahan Covid-19 secara ketat.

BACA JUGA: Protokol Kesehatan Wajib Diterapkan di Embung Pule

Sejumlah imbauan pencegahan Covid-19 juga terpasang bersaing dengan poster-poster film. Penonton diimbau membeli tiket secara daring, dan membayar secara cashless.

Memasuki teater, kebiasaan baru pun dilakukan. Pengunjung yang akan masuk, dipersilakan untuk menyobek sendiri tiketnya. Jaga jarak diberlakukan dengan antar pengunjung diberi jarak satu bangku kosong.

Salah satu penonton yang datang, Elanda, 21, mengaku telah menanti lama bukanya kembali bioskop. Penggemar film horor tersebut mengaku selama pandemi, sering menonton film dari platform digital. Erlanda mengaku lebih puas jika menonton di bioskop. Penantiannya sekitar tujuh bulan terakhir pun terjawab dengan dibukanya kembali Cinema XXI. Bahkan dalam satu pekan ini dia telah menonton dua kali.

“Kemarin sudah nonton yang di XXI Jalan Urip Sumoharjo. Ini tadi sebenarnya tidak sengaja lewat [di Plaza Ambarrukmo] ternyata sudah buka juga, kemudian nonton lagi. Untuk penerapan protokol, tidak ada masalah, bagus ya. Cuma jadi agak terasa jauh ya kalau nonton rame-rame,” ucap Elanda, Rabu.

BACA JUGA: BPR di DIY Didorong Punya Penyuluh Prokes Cegah Munculnya Klaster Covid-19

Ia menonton salah satu film horor yang diputar sore itu sendirian. “Yang ini dadakan jadi memang sendiri. Terus ini masih nunggu sekitar dua jam, karena telat sudahan yang tadi,” ucap dia. 

Pengunjung lainnya Muhammad Imam yang datang dengan pacarnya mengaku juga telah menanti lama dibukanya bioskop. “Sudah menunggu juga, ini pengin nonton. Adaptasi kebiasaan baru ini bagus ya, jadi merasa aman dengan protokol yang ada,” ucap pria asal Medan itu.

Samuel, 20, yang juga senang menonton film di bioskop mengaku memiliki perasaan sama. Ia sudah menanti sejumlah film yang sempat ditunda sebelumnya. “Memang menunggu juga dibuka kembali, ini tadi baru tanya-tanya film yang ditunda kapan tayangnya. Belum menonton tapi kalau sekarang,” ucap Ia.

BACA JUGA: Pandemi Covid-19, Penderita Diabetes Perlu Rajin Cuci Tangan

Head of Corporate Communications & Brand Management Cinema XXI, Dewinta Hutagaol, mengungkapkan di tengah pandemi Covid-19 keamanan dan kenyamanan menjadi prioritas. “Prioritas utama kami adalah menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh petugas dan pengunjung,” ucap Dewinta.

Oleh karenanya selama melakukan kegiatan operasional terdapat sejumlah protokol kesehatan yang harus diterapkan di antaranya adalah baik petugas bioskop dan pengunjung wajib menggunakan masker, selalu menjaga kebersihan tangan, menjaga jarak, serta diukur suhu tubuhnya.

Untuk memastikan protokol kesehatan dilakukan dengan baik, pihaknya menempatkan sejumlah informasi untuk mengingatkan pengunjung menerapkan protokol kesehatan, mengaplikasikan floor-marking di lingkungan bioskop, menyediakan kode QR untuk penelusuran kontak, menyediakan hand sanitizer di area bioskop dan tentunya sabun cuci tangan yang selalu tersedia di toilet bioskop, serta penerapan physical distancing di seluruh lingkungan bioskop termasuk di dalam studio. Di samping itu, setiap petugas bioskop akan diperlengkapi dengan masker, sarung tangan, dan face shield saat bertugas. “Upaya menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh petugas dan konsumen juga telah dilakukan sejak bioskop berhenti melakukan kegiatan operasional sementara. Kami tetap rutin melakukan kegiatan pemeliharaan dan pembersihan di seluruh lingkungan bioskop setiap harinya. Perawatan bioskop dikerjakan oleh satuan tugas khusus yang dibentuk sejak saat bioskop berhenti beroperasi sementara waktu,” ucapnya.

Sejumlah prosedur pembersihan di antaranya meliputi general cleaning dan penyemprotan cairan disinfektan anti-virus di seluruh lingkungan bioskop, pemeliharaan peralatan dan kebersihan kursi bioskop, serta senantiasa menjaga sistem ventilasi udara dan tingkat kelembapan bioskop untuk menghindari munculnya jamur. Komitmen ini konsisten dilakukan Cinema XXI secara rutin guna tetap menghadirkan sarana hiburan bioskop yang bersih, nyaman, aman dan berkualitas prima kepada seluruh masyarakat Indonesia.

BACA JUGA: Gelombang Tinggi Diperkirakan Terjadi Selama 3 Hari di Pesisir Selatan DIY

Ia memohon kerja sama dari para penonton agar tercipta lingkungan yang aman dan nyaman.

Melihat antusiasme masyarakat di Jogja, Dewinta meminta pengunjung mendisiplinkan diri menerapkan protokol kesehatan XXI New Habits saat berada di lingkungan bioskop. Seluruh pengunjung dimohon selalu menggunakan masker, menjaga jarak, dan menjaga kebersihan tangan selama berada di lingkungan bioskop, serta dianjurkan untuk tetap berada di rumah bila merasa kurang sehat.

“Kami juga menempatkan imbauan mengenai penerapan 3M [memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak] di dalam studio. Imbauan tersebut berupa tayangan visual yang diputar sebelum film mulai,” ucapnya.

Public Relations Plaza Ambarrukmo, Wahyu Hidayati atau yang kerap disapa Ayu mengatakan reopening Cinema XXI yang berada di lantai tiga diharapkan dapat meningkatkan kunjungan customer ke Plaza Ambarrukmo dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku. Seperti dicontohkan produk makanan dan minuman Cinema XXI dibungkus secara personal untuk masing-masing customer untuk menjaga higienitas produk yang disajikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News