Advertisement
Corona di Jogja Melonjak, Ketersediaan Bed Pasien Covid-19 Makin Menipis

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Ketersediaan bed atau tempat tidur untuk pasien Covid-19 di DIY terus berkurang menyusul melonjaknya kasus positif Covid-19.
Penemuan kasus positif covid-19 harian di DIY meningkat lagi. Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY mengumumkan 153 penambahan kasus positif pada Rabu (18/11/2020). Sleman mendominasi penambahan ini sebanyak 65 kasus. Kasus aktif DIY saat ini tembus seribu kasus.
Advertisement
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, menjelaskan penambahan kasus berdasarkan domisili meliputi Kota Jogja 27 kasus, Bantul 18 kasus, Kulonprogo 31 kasus, Gunungkidul 12 kasus dan Sleman 65 kasus.
Dilihat dari riwayatnya, tracing kasus positif mendominasi penambahan ini sebanyak 94 kasus, kemudian periksa mandiri 9 kasus, perjalanan luar daerah satu kasus dan belum ada info juga cukup tinggi yakni 49 kasus. “Dari pemeriksaan pada 7693 sampel dari 760 orang,” ungkapnya.
BACA JUGA: Corona di Jogja Meledak Lagi, Sehari Tambah 153, Kasus Aktif Tembus 1.000
Dua kasus dilaporkan meninggal yakni Kasus 4.760, laki-laki 51 tahun, Kulonprogo, dengan komorbid Carcinoma Hepar dan Kasus 4.758, laki-laki 44 tahun, Gunungkidul, dengan komorbid diabetes melitus. Adapun kasus sembuh berdasarkan domisili meliputi Kota Jogja 10 kasus, Bantul 6 kasus, Gunungkidul 3 kasus dan Sleman 24 kasus.
Dengan penambahan ini maka total kasus positif DIY menjadi sebanyak 4.828 kasus, dengan 3.712 kasus sembuh dan 115 kasus meninggal. Dengan jumlah ini, kasus aktif DIY saat ini mencapai 1.001 kasus.
Sementara penggunaan bed di rumah sakit rujukan untuk kritikal sebanyak 33 bed, menyisakan 15 bed dan non kritikal digunakan sebanyak 261 bed, menyisakan 143 bed.
Sepekan sebelumnya yakni pada 11 November 2020, Pemda DIY melaporkan ketersediaan bed kritikal masih sejumlah 27 dan bed non kritikal sebanyak 212.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Wamensos Pastikan Sekolah Rakyat Hanya untuk Keluarga Tidak Mampu
- Kisah Taufik, Pelopor Kuliner Bakso Ukuran Besar di Jogja
- Jalan 5 Kilometer Setiap Hari Jadi Persiapan Fisik Jemaah Calon Haji
- Kulonprogo Tunggu Juknis Terkait Transmigrasi Pola Baru, Syaratnya Wajib Ikut Komcad TNI
- Akhirnya Tanah Tutupan Jepang di Bantul Kini Sudah Bersertifikat
Advertisement