Advertisement
Stasiun Tugu Jogja Buka Layanan Swab Antigen

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Manajemen Stasiun Kareta Api Tugu Yogyakarta akan menyediakan layanan tes cepat antigen yang menjadi salah satu syarat bagi pelaku perjalanan dengan kereta api jarak jauh, dan diharapkan layanan tersebut bisa diakses mulai Selasa (22/12/2020).
"Kami sedang menyiapkan tempatnya. Dimungkinkan sama seperti tempat layaan rapid test antibodi, tetapi bilik pemeriksaannya saja yang ditambah," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta Supriyanto di Yogyakarta, Senin (21/12/2020).
Advertisement
Menurut dia, penambahan bilik pemeriksaan tersebut dibutuhkan karena pengambilan sampel untuk tes cepat antigen membutuhkan waktu yang lebih lama dibanding untuk tes cepat antibodi sehingga penambahan bilik dapat mengurangi potensi antrean.
Tes cepat antigen di Stasiun Tugu tersebut juga hanya diperuntukkan bagi masyarakat yang sudah memiliki kode booking tiket untuk perjalanan menggunakan kereta jarak jauh.
Penumpang kereta api yang ingin memanfaatkan layanan tes cepat antigen di Stasiun Tugu Yogyakarta juga disarankan untuk melakukan pemeriksaan pada H-1 keberangkatan.
"Hasil rapid test akan diperoleh dalam waktu sekitar 20 hingga 30 menit usai pengambilan sampel," katanya.
Layanan tes cepat antigen di Stasiun Tugu dibuka mulai pukul 07.00 WIB hingga 20.30 WIB karena banyak perjalanan kereta yang dilakukan malam hari dari Yogyakarta.
Biaya untuk mengikuti pemeriksaan tes cepat antigen tersebut ditetapkan Rp105.000 dan hasil pemeriksaan berlaku selama 3x24 jam.
"Syarat menyertakan rapid test antigen dengan hasil nonreaktif atau PCR dengan hasil negatif ini berlaku untuk perjalanan kereta jarak jauh saja. Untuk hasil PCR berlaku selama 14 hari usai pemeriksaan," katanya.
Selain hasil tes cepat antigen atau PCR, menurut Supriyanto, seluruh penumpang kereta api juga harus dalam kondisi yang sehat, tidak sedang flu, pilek, batuk, dan demam.
"Kami juga berupaya menambah lokasi layanan rapid test antigen di Daop 6. Salah satunya kami upayakan untuk membuka layanan di Stasiun Solo Balapan. Kini sedang kami koordinasikan," katanya.
Sementara untuk kereta api lokal, penumpang tidak perlu menyertakan hasil tes cepat antigen atau PCR, tetapi diminta untuk selalu menerapkan protokol kesehatan secara ketat, yaitu memakai masker dan menjaga jarak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gunung Dukono Erupsi Lagi, Tinggi Kolom Letusan Tercatat 1,1 Km
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Bamuskal hingga Panewu Akan Dilibatkan Tahapan Pengangkatan dan Pemberhentian Lurah di Bantul
- DPRD DIY Apresiasi Realisasi APBD 2024, Dorong Optimalisasi Aset untuk Tambah PAD
- Porda XVII DIY 2025: Sleman Mulai Siapkan OPD Pendamping Cabor Demi Membidik Juara Umum
- Hingga Mei 2025, Pemerintah Salurkan Duit Ratusan Miliar Bantuan Sosial di DIY
- Anggota Polsek Imogiri Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Beruntun di Banguntapan Bantul
Advertisement
Advertisement