Advertisement
Update Covid-19 DIY: 278 Positif, 174 Sembuh, 8 Meninggal Dunia
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY mengumumkan 278 penambahan kasus positif pada Rabu (10/2/2021). Bantul mendominasi penambahan sebanyak 144 kasus. Sementara 174 kasus dinyatakan sembuh dan delapan kasus dilaporkan meninggal.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, menjelaskan penambahan kasus berdasarkan domisili meliputi Kota Jogja 35 kasus, Bantul 144 kasus, Kulonprogo delapan kasus, Gunungkidul 23 kasus dan Sleman 68 kasus.
Dilihat dari riwayatnya, penambahan kasus terdiri dari tracing kasus positif 180 kasus, periksa mandiri 40 kasus, skrining karyawan kesehatan dua kasus, perjalanan luar daerah satu kasus dan belum ada keterangan 55 kasus. “Dari pemeriksaan pada 1.047 sampel dari 1.002 orang,” katanya.
Delapan kasus dilaporkan meninggal yakni Kasus 21.274, laki-aki, 75 th, Bantul; Kasus 21.231, laki-laki, 64 tahun, Kota Jogja; Kasus 21.804, laki-laki, 51 tahun, Kota Jogja; Kasus 21.838, laki-laki, 59 tahun, Kota Jogja; Kasus 23.068, perempuan, 58 tahun, Bantul; Kasus 23.284, laki-laki, 58 tahun, Bantul; Kasus 24.425, laki-laki, 54 tahun, Kota Jogja.
Adapun kasus sembuh berdasarlan domisili meliputi Kota Jogja 37 kasus, Bantul 68, Kulonprogo empat kasus, Gunungkidul 15 kasus dan Sleman 50 kasus. Dengan penambahan ini total aksus positif DIY menjadi sebanyak 24.812 kasus, dengan rincian 6.184 kasus aktif, 18.053 kasus sembuh dan 575 kasus meninggal.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
- Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
- Duh, Desentralisasi Sampah DIY Mundur Lagi Menjadi Mei 2024
Advertisement
Advertisement