Vaksinasi Guru di Sleman Kelar, Sekolah Tatap Muka Tinggal Selangkah Lagi
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman kembali menggelar kegiatan vaksinasi secara massal. Kali ini vaksinasi dilakukan di Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya, Klidon, Sukoharjo, Ngaglik, Kamis (22/4/2021).
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Sleman Novita Krisnaeni menjelaskan kegiatan vaksinasi ini menyasar lebih dari 1200 orang. Selain tenaga pendidik di PPPPTK Seni dan Budaya sebanyak 550 orang, vaksinasi juga diberikan kepada tenaga pendidik di Kapanewon Ngaglik 170 orang.
Advertisement
Selain para tenaga didik, ada sekitar 560 orang tokoh agama dan masyarakat sekitar yang juga diberi vaksin dosis pertama. "Jadi ini tenaga didik yang terakhir, yang tercecer, yang sebelumnya belum divaksin. Kami vaksin hari ini," katanya di sela kegiatan.
Terkait vaksinasi untuk tenaga pendidik, Novi menargetkan pemberian vaksin bagi kelompok ini akan selesai pada pekan ini. Dia menyebut vaksinasi bagi pendidik pekan ini merupakan gelombang terakhir. "Kalau target total 100% bagi tenaga pendidik pada Mei semua sudah selesai divaksin. Sebab yang divaksin dosis pertama hari ini akan menerima vaksin dosis kedua pada Mei nanti atau 28 hari setelah ini," katanya.
BACA JUGA: Pembelian Hotel Mutiara Rp170 Miliar oleh Pemda DIY Jadi Temuan BPK
Hal itu diamini oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo yang turut hadir memantau kegiatan vaksinasi tersebut. Menurutnya vaksinasi, khususnya bagi tenaga pendidik, merupakan hal yang sangat penting. Sebab, saat kegiatan belajar mengajar tatap muka dibuka pada bulan Juli nanti, diharapkan para tenaga pendidik telah divaksin seluruhnya.
"Kami tetap akan membuka pelajaran tatap muka pada tahub ajaran baru Juli nanti. Bagi tenaga pendidik yang merasa belum divaksin, silahkan secepatnya koordinasi," ujar Kustini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem Periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Aliansi Muda Muhammadiyah Janji Menangkan Kustini-Sukamto di Pilkada Sleman
- Kantongi Izin TRL, Teknologi Pemusnah Sampah Dodika Incinerator Mampu Beroperasi 24 Jam
- Korban Apartemen Malioboro City Syukuri Penyerahan Unit, Minta Kasus Tuntas
- Tak Gelar Kampanye Akbar Pilkada Sleman, Tim Paslon Harda-Danang Bikin Kegiatan Bermanfaat di 17 Kapanewon
- Kembali Aktif Setelah Cuti Kampanye, Ini Pesan KPU Kepada Bupati Halim dan Wabup Joko Purnomo
Advertisement
Advertisement