Advertisement
Baru 15 Kalurahan di Sleman Ajukan Danais untuk Penanganan Covid-19
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Dari 86 kalurahan di Sleman, baru sebanyak 15 kalurahan yang menyerahkan rencana kerja dan anggaran (RKA) untuk pencairan Dana Keistimewaan (Danais) untuk penanganan Covid-19. Tiap kalurahan dialokasikan dana sebesar Rp50 juta.
Kepala Satpol PP DIY, Noviar Rahmad mengatakan dari sebanyak 438 kalurahan di DIY baru sebanyak 180 kalurahan yang menyerahkan persyaratan lengkap untuk mengakses Danais. Dari jumlah tersebut, hanya 15 kalurahan yang berasal dari Sleman.
Advertisement
"Sampai saat belum ada (Danais untuk penanganan Covid-19 di kalurahan) yang cair karena masih proses pencairan oleh BPKA DIY," kata Noviar saat dikonfirmasi Harianjogja.com, Jumat (13/8/2021).
Baca juga: Pemkot Jogja Berencana Terapkan One Gate System untuk Seluruh Bus Pariwisata. Begini Teknisnya
Pemda DIY, katanya mendorong agar ratusan kalurahan lainnya yang belum menyerahkan proposal RKA untuk segera mengajukan. Sebab ditargetkan dana tersebut dicairkan pada bulan ini. "Ya kami minta (kalurahan) yang belum segera mengirimkan kelengkapan berkas. Yang susah lengkap 180 kalurahan," katanya.
Ketua Paguyuban Kepala Desa Manikmoyo Sleman, Irawan juga berharap sama. Ia mengakui, belum semua kalurahan menyerahkan RKA untuk pencairan Danais tersebut. "Sebagian kalurahan sudah mengajukan proposal ke Pemda DIY, termasuk Triharjo. Yang lainnya kemungkinan masih berproses. Sebab sebelum Dana ini dicairkan, kalurahan harus menyerahkan RKA dulu," kata Lurah Triharjo, Sleman ini.
Meskipun sudah mengajukan, katanya, sampai pertengahan Agustus ini Dana untuk penanganan Covid-19 di Kalurahan itu belum diterima dari Pemda DIY. Menurutnya, sesuai peruntukannya dana tersebut akan difokuskan untuk penanganan Covid-19.
"Ya bisa membantu warga yang isoman. Terutama untuk operasional Satgas Covid-19 Kalurahan selama menangani pandemi. Sebab kami juga memiliki selter-selter bagi warga yang positif," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Rentetan Gempa Bawean Terus Menurun, BMKG Catat Gempa Susulan Mencapai 333 Kali
- BRI Bagikan Paket Sembako dan Santunan bagi Anak Yatim di Jogja
- Polda DIY Siapkan Antisipasi Lalu Lintas Selama Libur Lebaran 2024
- Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jogja, Kamis 28 Maret 2024
- Jadwal KRL Jogja Solo Kamis 28 Maret 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Advertisement