Advertisement

Sasar 5.000 Warga, PDM Kulonprogo Gelar Vaksinasi

Hafit Yudi Suprobo
Minggu, 24 Oktober 2021 - 21:17 WIB
Sunartono
Sasar 5.000 Warga, PDM Kulonprogo Gelar Vaksinasi Ilustrasi Vaksin COVID-19. - FOTO ANTARA /Irwansyah Putra

Advertisement

Harianjogja.com, WATES--Sebanyak 5.000 dosis vaksin Covid-19 disiapkan oleh Pimpinan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kulonprogo bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kulonprogo. Ribuan dosis vaksin yang disiapkan oleh PDM Kulonprogo sebagai bentuk upaya percepatan vaksinasi Covid-19 di wilayah Kulonprogo.

Ketua Panitia Mentari Covid-19 Vaksin Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kulonprogo Sapardiyono mengatakan jawatannya dengan menggandeng Dinas Kesehatan Kulonprogo menyiapkan 5.000 dosis vaksin Covid-19 dosis pertama dengan sasaran 5.000 warga di wilayah bumi binangun.

Advertisement

Sementara itu, jawatannya juga menyiapkan 5.000 dosis vaksin Covid-19 dosis kedua untuk periode dua bulan ke depan. Vaksin yang digunakan adalah Sinovac. Muhammadiyah, kata Sapardiyono, harus kembali tampil di garda terdepan untuk menolong masyarakat sekaligus membantu tugas-tugas negara dalam menangani pandemi ini.  

"Melakukan kegiatan vaksinasi massal adalah salah satu upaya yang dilakukan Muhammadiyah untuk meningkatkan kekebalan masyarakat sekaligus untuk menurunkan angka kematian akibat covid 19 ini," kata Sapardiyono pada Minggu (24/10/2021).

Dikatakan Sapardiyono, program vaksinasi massal sepenuhnya didukung oleh MPKU PP Muhammadiyah yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan USAID, sebuah Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat yang telah banyak membantu kegiatan sosial kemanusiaan.

Di Kulonprogo, vaksinasi massal rencananya digelar di beberapa kelurahan. Wilayah tersebut berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kulonprogo yang mempunyai tingat prosentase warga yang belum tervaksin masih tinggi baik itu dosis pertama maupun dosis kedua.  

Setelah melakukan pemetaan dan sosialisasi akhirnya PDM memilih empat kelurahan yang akan dijadikan tempat untuk melakukan vaksinasi massal yaitu di kalurahan Kalirejo dan kalurahan Hargomulyo di kapanewon Kokap dan kalurahan Tirtorahayu dan kalurahan Karangsewu di kapanewon Galur.

"Untuk kegiatan yang pertama kali sekaligus pembukaan dilakukan di kalurahan Kalirejo pada tanggal 23 Oktober 2021 mulai pukul 08.00 WIB, kemudian disusul pada tanggal 27 Oktober di Kelurahan Hargomulyo," kata Sapardiyono.

Lebih lanjut, untuk melaksanakan kegiatan vaksinasi Covid-19 massal di Kulonprogo, PDM memperoleh dukungan sepenuhnya dari Dinas Kesehatan Kulonprogo dengan menyediakan secara cukup stock vaksin jenis Sinovac sejumlah 5000 vaksin.

Sedangkan, tenaga kesehatan yang bekerja untuk kegiatan ini berasal daridari PKU Muhammadiyah Wates dan PKU Muhammadiyah Nanggulan, serta tenaga entri P-care dari MCCC Kalibawang.

"Berbagai bentuk solidaritas Muhammadiyah  kepada masyarakat akibat pandemi Covid 19 terus dilakukan. Pimpinan Muhammadiyah dari pusat, wilayah, daerah, cabang hingga ranting terus bergandengan tangan untuk melawan Covid 19 ini," ungkapnya.

Pemerintah kabupaten Kulonprogo memang tengah fokus melakukan upaya vaksinasi Covid-19, khususnya dosis kedua kepada masyarakat. Upaya tersebut dibarengi dengan pengawasan terhadap kegiatan masyarakat yang berpotensi menimbulkan klaster penularan Covid-19.

Bupati Kulonprogo Sutedjo mengatakan gugus tugas penanganan Covid-19 Kulonprogo memang tengah fokus melakukan vaksinasi Covid-19 dosis kedua. Dikarenakan, capaian dosis pertama di Kulonprogo telah melampaui target nasional. Vaksinasi massal di Kulonprogo difokuskan untuk masyarakat yang belum menerima dosis kedua.

"Tapi, dosis pertama masih kita layani. Harapannya, dosis pertama kita bisa menembus 100 persen. Kita sasar vaksinasi Covid-19 sekarang sampai ke level pedukuhan ya," jelas Sutedjo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

LaNyalla Bicara Soal 66 Tahun Dekrit Presiden

News
| Minggu, 06 Juli 2025, 02:57 WIB

Advertisement

alt

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah

Wisata
| Senin, 30 Juni 2025, 06:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement