Musyawarah Ganti Rugi Tol Jogja Solo di Tamanmartani Lancar, Selanjutnya di Purwomartani

Abdul Hamied Razak

Selasa, 12 April 2022 - 20:17 WIB

Budi Cahyana

Musyawarah Ganti Rugi Tol Jogja Solo di Tamanmartani Lancar, Selanjutnya di Purwomartani

Warga Temanggal 1 Purwomartani Kalasan memasang spanduk meminta pemerintah memerhatikan nasib korban pembangunan jalan tol dengan memberikan ganti kerugian yang sepadan, Kamis (10/12/2020)-Harian Jogja - Abdul Hamid Razak

Harianjogja.com, SLEMAN—Musyawarah warga terdampak lahan Tol Jogja Solo di Tamanmartani, Kalasan, Sleman, berjalan lancar. Seluruh warga diklaim menerima nilai ganti rugi.

Sekretaris BPN Kanwil DIY Syamsul Bahri mengatakan musyawarah warga untuk warga terdampak Tol Jogja Solo di Tamanmartani dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama Selasa (12/4/2022) diikuti 62 pihak dengan 55 bidang. Tahap kedua digelar Rabu (13/4/2022) dan akan diikuti 36 pihak dari 32 bidang.

“Musyawarah warga ini untuk menentukan bentuk ganti kerugian yang akan mereka terima. Mayoritas memilih ganti rugi dalam bentuk uang,” kata Syamsul di sela Musyawarah Warga Terdampak Tol Jogja Solo di Kalurahan Tamanmartani, Kalasan, Selasa (12/4).

Semua warga terdampak, katanya, menyetujui nilai ganti rugi yang ditentukan oleh tim penaksir (appraisal). Selama musyawarah, warga terdampak juga mendapatkan penjelasan terkait dengan komponen penilaian.

“Jadi kalau masih ada yang kelewat, misalnya ada pohon milik warga tidak masuk dalam komponen, bisa disampaikan di sana. Kalau tidak ada masalah, tinggal tandatangan persetujuan,” ujar Syamsul.

Setelah musyawarah digelar, kata Syamsul, tahapan selanjutnya adalah pembayaran uang ganti kerugian (UGR). Pembayaran UGR dilakukan setelah seluruh berkas dinyatakan lengkap. “Kalau seluruh dokumen lengkap, ada persetujuan dari PPK maka akan langsung diajukan ke LMAN untuk pembayaran. Semoga segera mungkin,” katanya.

PPK Satker Pelaksana Jalan Bebas Hambatan (PJBH) Jogja-Solo wilayah DIY, Dian Hardiyansyah, mengatakan setelah musyawarah warga di Tamanmartani selesai, kegiatan serupa akan digelar untuk warga Purwomartani.

“Pembayaran UGR di Tamanmartani paling cepat akhir Mei mendatang. Proses di LMAN paling tidak satu bulan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News