Advertisement
BLK Sleman Kembali Membuka Pelatihan Kerja, Catat Tanggal Pendaftarannya

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN — Balai Latihan Kerja (BLK) Sleman kembali membuka program pelatihan bagi masyarakat.
Selain untuk meningkatkan kemampuan pekerja, pelatihan tersebut diberikan untuk menekan angka pengangguran di Sleman.
Kepala UPT BLK Sleman Rina Pandu Pertiwi mengatakan pendaftaran Program Pelatihan Tahun 2022 dibuka untuk tiga kejuruan.
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
Mulai Las Listrik SMAW 1G PA, Service Sepeda Motor Konvensional dan Teknisi Telepon Seluler Perangkat Keras. Adapun pendaftaran dibuka sejak 5 Agustus hingga 31 Agustus 2022.
"Untuk pelatihan diberikan pada September mendatang," katanya kepada Harianjogja.com, Senin (8/8/2022).
Warga yang akan mengikuti pelatihan bisa mendaftar secara online maupun offline. Untuk masing-masing kejuruan dibutuhkan 16 orang atau total 48 orang untuk tiga kejuruan.
Adapun usia peserta pelatihan kerja antara 17-45 tahun. Para pendaftar pelatihan akan diseleksi oleh BLK.
"Sasaran kami mereka adalah pencari kerja yang tidak menempuh pendidikan formal, tidak bekerja. Itu yang kami prioritaskan," katanya.
Pada September pelatihan diberikan untuk kejuruan instalasi penerangan, mebel dan operator komputer.
Operator komputer lebih banyak diminati karena banyak dibutuhkan oleh pencari kerja. "Kebutuhan masyarakat untuk mengikuti pelatihan teknologi informasi sangat tinggi. Makanya kejuruan operator komputer lebih banyak diminati," katanya.
Rina berharap, masyarakat mengikuti pelatihan tersebut. Sebab pelatihan yang diberikan menjadi bekal bagi pencari kerja untuk bekerja mandiri maupun bekerja di perusahaan.
"Ini gratis, silahkan mendaftar. Kalau yang menggunakan dana APBD kami prioritaskan untuk warga ber-KTP Sleman dan yang lewat APBN untuk seluruh warga," katanya.
Selain itu, lanjut Rina, BLK juga melaksanakan pelatihan pekerja bekerjasama dengan kalurahan dan kapanewon. Bedanya, pelatihan yang digelar BLK diseleksi oleh BLK namun pelatihan yang digelar di kapanewon dan kalurahan pesertanya diseleksi di kapanewon maupun kalurahan. "Kejuruannya juga ditentukan oleh kebutuhan masing-masing kapanewon dan kalurahan," katanya.
Tahun ini, lanjut Rina, terdapat 40 kalurahan dari 43 kalurahan yang melakukan pelatihan kerja bersama BLK.
Adapun total sasaran pelatihan 16 orang untuk masing-masing kejuruan. "Dari 40 kalurahan baru 24 kalurahan yang sudah melaksanakan pelatihan. Program ini berakhir November mendatang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
- Sutradara Charlie Kaufman Berbagi Pengalaman Syuting dengan Galaxy S22 Ultra 5G
- Bikin Kaget Emak-Emak, Harga Beras 5 Kg di Boyolali Naik Rp7.000 dalam Sepekan
- Disdik Trenggalek Jatim Nonaktifkan Seorang Guru Terduga Pencabulan 5 Siswa
- Peringatan 1 Abad NU, PBNU Beri Penghargaan ke Sejumlah Tokoh dan Pesantren
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement

Telkom dan Transjakarta Kolaborasi Kembangkan Sistem Teknologi Informasi
Advertisement

Orang Jogja Wajib Tahu! Ini Arti 4 Prasasti yang Tertempel di Tugu Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Terkait Wacana Uang Pangkal, Ini Kata UGM...
- Marak Hoaks Penculikan Anak, Polres Bantul Datangi Sekolah-Sekolah
- Datangi Beringharjo, Iriana Jokowi Belanja Kain dan Daster hingga Jutaan Rupiah
- Pemakai Knalpot Blombongan Tak Ditilang, Polisi: Langsung Kami Minta Diganti di Tempat
- 3 Siswa SD di Tajem Sleman Diduga Nyaris Diculik, Begini Kronologinya
Advertisement
Advertisement