Advertisement
JJLS Kian Mulus, Dishub Buka Opsi Rute Baru Gunungkidul Jawa Timur

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Perhubungan Gunungkidul mengkaji rute baru angkutan umum ke sejumlah wilayah di Jawa Timur menyusul perkembangan pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) atau Jalur Pantai Selatan Jawa (Pansela)
Kepala Dinas Perhubungan Gunungkidul Rakhmadian Wijayanto mengatakan terus berupaya memberikan kemudahan transportasi untuk masyarakat. Setelah berhasil mengoperasikan bus sekolah, dinas berusaha membuka rute baru jalur transportasi.
Advertisement
Rute yang dipersiapkan adalah jalur yang menghubungkan wilayah Jawa Timur dengan Gunungkidul. Saat ini trayek angkutan umum dari Gunungkidul ke Jawa Timur baru sampai Pacitan.
“Kami berencana membuka rute baru, tidak hanya Pacitan, tapi bisa sampai Malang maupun Surabaya,” kata Rakhmadian kepada wartawan, Senin (26/9/2022).
Dia menjelaskan ada beberapa pertimbangan yang membuat wacana rute baru dimunculkan. Pertimbangan utama tidak lepas adanya akses yang semakin bagus dengan adanya Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) yang hampir terhubung secara menyeluruh.
Selain itu, aktivitas kendaraan menuju Jawa Timur semakin banyak. Sementara, saat ini penduduk Gunungkiduk yang akan ke berbagai kota di Jawa Timur naik angkutan umum harus memutar via Kota Jogja.
“Beberapa pertimbangan ini membuat kami yakin jalur baru ini bisa dibuka. Jadi, kalau bisa diwujudkan, masyarakat tak perlu repot-repot ke Jojga dahulu untuk menuju Jawa Timur,” katanya.
Meski demikian, Rakhmadian mengakui proses tidak serta merta bisa dilakukan karena harus berkoordinasi dengan instansi di wilayah lain dan butuh komunikasi dengan perusahaan otobus.
BACA JUGA: Festival Lampion dan JAS Dongkrak Kunjungan Wisatawan
“Mudah-mudahan jalur baru ini bisa segera dibuka,” katanya.
Kepala Bidang Transportasi Dinas Perhubungan Gunungkidul Bayu Susilo Aji mendukung penuh wacana pembukaan rute baru. Pasalnya, selama ini angkutan antarkota antarprovinsi masih fokus ke tujuan arah barat seperti Jakarta dan Bandung.
“Ke timur baru sampai Pacitan. Memang untuk mewujudkannya butuh kesediaan dari pengusaha angkutan serta mendapatkan izin dari kementerian,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Juni 2025, Pemerintah Cabut Subsidi Listrik untuk Pelanggan 2.200 VA
Advertisement

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Jumlah Prokok Sembarangan di Jogja Menurun, Sanksi Denda Belum Diterapkan
- Kebakaran Rumah di Jetis Bantul, Satu Orang Meninggal Dunia
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 24 Mei 2025: SPMB DIY, Madura United vs PSS Sleman, Progres Pembangunan Tol Jogja-Bawen
- Pembebasan Lahan Tol Jogja-Solo Seksi 1 dan Seksi 2 Wilayah Sleman Diperluas hingga 27 Hektare, Ini Data Desa Terdampak
- Kehadiran JPO Dinantikan Warga Jogoyudan, Mudahkan Akses Jalan Kaki ke Alun-alun Wates
Advertisement