Iba dengan Siswa Korban Sekolah Ambruk, Sultan Tegaskan Soal Anggaran Perbaikan Bangunan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Gubernur DIY Sri Sultan HB X memastikan kasus robohnya gedung sekolah hingga menimbulkan satu korban jiwa telah ditangani. Sultan merasa kasihan dengan korban meninggal yang berusaha menolong teman-temannya.
Sebagaimana diketahui Fauzi Ajitama,12, siswa yang menjadi korban runtuhnya atap ruang sekolah di SD Muhammadiyah Bogor, Playen, Gunungkidul dinyatakan meninggal dunia. Korban dinyatakan meninggal oleh tim medis RSUD Wonosari Selasa (8/11/2022) sekitar pukul 20.45 WIB.
Gubernur DIY Sri Sultan HB X menjelaskan kasus ambruknya bangunan sekolah yang menimbulkan korban telah dilakukan penanganan. “Kemarin ada kejadian [gedung sekolah ambruk] di Gunungkidul, pengalaman kalau begini kan masalah longsor banjir, kita koordinasi bisa ditangani. [Untuk kasus sekolah ambruk] Saat ini sudah ditangani Gunungkidul, yang kasihan kan justru [menurut informasi korban] yang [berusaha] menolong [teman-temannya],” kata Sultan di Kompleks Kepatihan Rabu (9/11/2022).
BACA JUGA: Jokowi Punya Alasan Khusus Dukung Prabowo Maju di Pilpres 2024
HB X menambahkan Gunungkidul telah menindaklanjuti peristiwa tersebut, Pemda DIY siap untuk diajak koordinasi jika membutuhkan bantuan. Karena kondisinya termasuk darurat dengan adanya bangunan runtuh, maka penanganan bisa menggunakan anggaran kedaruratan. Sultan meyakini setiap kabupaten dan kota sudah memahami terkait kontrol bangunan yang rawan roboh.
“Itu sebetulnya kabupaten sudah tahu sendiri, bukan karena dasar wewenang, kita kan koordinasi kira-kira mereka perlu bantuan atau enggak. Kalau hal seperti itu semua hal seperti itu kabupaten dan kota anggaran ada semua. Karena itu harus masuk untuk darurat. Tinggal penggunaannya saja untuk apa, tetapi kalau mereka kalau kurang kan ngasih tahu, kita sudah biasa koordinasi,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Karina, Juara Putri Anak Indonesia Budaya Bertekad Lestarikan Mainan Tradisional
Advertisement
Berita Populer
- Arus Mudik Tinggal Sebulan Lagi, Dishub Gunungkidul Segera Survei Kesiapan Jalur
- Tahun Ini Pembangunan di Kawasan Tugu Tobong Gunungkidul Dilanjutkan
- XT Square jadi Pusat Thrifting Jogja, Pemkot Jogja: Kami Malah Tak Tahu, Akan Dievaluasi
- Ikut Tangani Kemiskinan, NLC Jogja Gelar Bazar Murah di Kokap
- PWI DIY Gelar Jalan Sehat HPN 2023
Advertisement