Advertisement

Di Jogja, Kemnaker Dorong Talenta Muda Menjadi Enterpreneur

Abdul Hamied Razak
Sabtu, 31 Desember 2022 - 21:27 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Di Jogja, Kemnaker Dorong Talenta Muda Menjadi Enterpreneur Menaker Ida Fauziyah dalam acara Talent Talks yang bertajuk Preparing For The Unknown Harnessing Technology to Unleash Creative Potential, di Silol Kafe Kota Baru Jogja, Kamis (29/12/2022) malam. - Ist

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Untuk mengantisipasi miss match antara kebutuhan pasar kerja dan calon pekerja, Pemerintah menyiapkan pelatihan dan vokasi yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja. Di samping itu, para talenta muda didorong juga untuk menjadi enterpreneur.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, menyatakan dalam menghadapi bonus demografi, pihaknya memberikan perhatian yang besar pada pengembangan talenta muda di Indonesia. Para generasi muda apabila tidak dapat memanfaatkan talentanya dengan baik akan ada potensi penduduk usia produktif yang dikhawatirkan menjadi beban di masa bonus demografi dan setelahnya.

Advertisement

"Kami fokus membangun kapabilitas talenta muda untuk menghadapi pekerjaan yang akan muncul di masa depan. Harapannya akan banyak muncul enterpreneur-enterpreneur muda baru dan berbakat," kata Menaker Ida Fauziyah dalam acara Talent Talks yang bertajuk “Preparing For The Unknown Harnessing Technology to Unleash Creative Potential,” di Jogja melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (31/12/2022).

Acara yang berlangsung di Silol Kafe Kotabaru itu dihadiri oleh Unit Layanan Disabilitas, Himpunan Wirausaha Disabilitas Indonesia, PPDI Yogyakarta, AIESESC Indonesia, IPPNU DIY serta mahasiswa dan talent muda dari berbagai perusahaan.

Baca juga: 3 Kunci Bisnis Tetap Bertahan dan Selalu Cuan

Menurut Ida, program yang dilakukan Kemnaker dalam meningkatkan keahlian talenta muda salah satunya melalui penggunaan teknologi pembelajaran jarak jauh. Pembelajaran jarak jauh ini penting untuk mengikuti perilaku dan preferensi generasi muda yang melek akan teknologi. Termasuk di wilayah Jogja.

Kemnaker, ujarnya, menaruh perhatian penting terhadap generasi muda dengan melakukan komunikasi dan kolaborasi. Banyak pihak yang mengeluh sulit untuk berkomunikasi, berkolaborasi dengan para generasi muda. Dia berharap dengan Talent Talks, para talenta muda mampu untuk berbicara dan berkolaborasi dengan Kemnaker.

"Program ini memang baru dilaksanakan di kota-kota besar, namun banyak juga talenta-talenta yang berpotensi akhirnya kembali ke desa atau kampung halamannya untuk membangun Indonesia melalui desa atau kampung halamannya," harapnya.

Saat ini, lanjut Ida, Indonesia memiliki UU No 8/2016 di mana dalam UU tersebut BUMN memiliki kewajiban untuk memberikan kesempatan kerja bagi talenta disabilitas sebanyak 2% dan 1% untuk swasta. Berdasarkan diskusi dengan pihak BUMN maupun swasta menjelaskan masih kesulitan dalam menyerap SDM disabilitas tersebut.

Hal tersebut menjadi PR bagi kementerian dan jajaran untuk bagaimana menginisiasi adanya pelatihan bagi talenta disabilitas untuk meningkatkan kompetensi sesuai kebutuhan kerja. Tahapan selanjutnya dalam mendorong program pengembangan talenta muda dengan meningkatkan dukungan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang merupakan ujung tombak perekonomian Indonesia.

Managing Director Talenthub, Ahmad Luthfi mengutarakan, potensi talenta digital Jogja merupakan yang terbesar kedua di Indonesia. Di mana talenta-talenta di bidang IT yang banyak bekerja di perusahaan unicorn di Jakarta juga berasal dari Jogja.

Kementerian Ketenagakerjaan melalui Talenthub memfasilitasi untuk dapat berhubungan dengan komunitas-komunitas digital internasional. Platform Siap Kerja merupakan program yang ada di Kemenaker dan dapat diakses melalui website https://siapkerja.kemnaker.go.id. Platform ini menyediakan ratusan pelatihan tidak berbayar dan dapat diakses kapanpun.

Pelatihan-pelatian tersebut bertujuan untuk up skilling para talenta muda untuk memenuhi kompetensi yang dibutuhkan pasar kerja. Kemenaker juga menyediakan platform Bizhub yang dapat diakses melalui website https://bizhub.kemnaker.go.id/ yang sangat bermanfaat bagi UMKM untuk mengembangkan usahanya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) DIY, Aria Nugrahadi menyatakan, kolaborasi merupakan hal yang sangat penting untuk dijaga. Dinas juga telah membangun sistem yang terhubung dengan Siap Kerja dengan nama Aku Siap Makarti. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus

News
| Jum'at, 26 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement