Advertisement
Baru Awal Tahun, DBD Sudah Makan Korban Jiwa di Gunungkidul, Anak 10 Tahun Meninggal

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Kesehatan Gunungkidul mencatat kematian pertama akibat penyakit demam berdarah dengue (DBD) di awal 2023. Korban meninggal merupakan anak berusia 10 tahun asal Kapanewon Semanu.
Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan anak tersebut meninggal dunia karena terjangkit DBD pada 9 Januari 2023. Dia menderita dengue shock syndrome atau komplikasi infeksi DBD sehingga mengalami syok.
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
“Dirawat di rumah sakit di Kota Jogja. Setelah kami telusuri, korban meninggal karena DBD,” kata Dewi kepada wartawan, Kamis (12/1/2023).
Dinas Kesehatan Gunungkidul bersama-sama dengan Puskesmas Semanu, pemerintah kalurahan dan dibantu tokoh masyarakat setempat langsung melakukan penyelidikan epidemiologi (PE). Hasilnya, ditemukan satu kasus warga yang terjangkit DBD di sekitar rumah korban meninggal.
BACA JUGA: Membahayakan Warga, 385 Sarang Tawon Dimusnahkan
“Keduanya bertetangga. Dua kasus ini merupakan temuan penderita DBD di awal 2023 yang semuanya terjadi di Kapanewon Semanu,” katanya.
Pengasapan atau foging kemudian dilakukan.
“Foging tidak bisa dilakukan sembarangan, tapi berhubung sudah ada yang meninggal maka dilaksanakan agar kasus tidak semakin bertambah,” katanya.
Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dan Zoonosis Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Gunungkidul, Yuyun Ika Pratiwi, mengatakan ada potensi kenaikan kasus DBD tahun ini karena musim hujan kemungkinan lebih lama. “Ada potensi kenaikan kasus, jadi harus diwaspadai,” kata Yuyun.
Sepanjang 2022 ada 449 kasus warga yang terjangkit DBD. Tercatat ada tiga warga yang meninggal dunia karena penyakit ini.
Yuyun mengakui jumlah kasus di 2022 lebih tinggi karena di tahun sebelumnya tercatat hanya 189 kasus. “Naiknya hampir tiga kali lipat, karena jumlah kasus di tahun ini lebih banyak ketimbang di 2021,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
- Siap-Siap! Hadiah Mobil dan Motor Espos Plus Diundi Besok, 31 Januari 2023
- Prakiraan Cuaca Karanganyar Hari Ini 30 Januari 2023, Waspada Hujan Sedang
- Prakiraan Cuaca Sukoharjo Hari Ini 30 Januari 2023, Pagi Mendung Siang Hujan
- Boyolali Hujan Lebat Siang dan Malam, Cek Prakiraan Cuaca Senin 30 Januari
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement

Jasad Pasutri asal Karanganyar Ditemukan Mengapung di Sungai Bengawan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca DIY Hari Ini, Minggu 29 Januari 2023
- Top 7 News Harianjogja.com, Minggu 29 Januari 2023
- Api Tungku Bakar Rumah Warga di Kulonprogo
- Soal Polemik Ganti Rugi Tol Jogja Solo, Ini Solusi yang Ditawarkan Pusat
- Sangat Mengganggu, Knalpot Blombongan di Bantul Akan Disita Polres dan Dijadikan Monumen
Advertisement
Advertisement