Jadwal Konsultasi Publik Tol Jogja YIA di Kulonprogo Dirilis Awal April, Butuh Lahan 3 Juta Meter Persegi
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Jadwal konsultasi publik Tol Jogja Solo Seksi III atau Tol Jogja YIA di Kabupaten Kulonprogo akan dirilis pada awal bulan April. Dibutuhkan lahan sedikitnya 3 juta meter persegi untuk Tol Jogja Solo di Kulonprogo.
Kepala Seksi Pengendalian Pertanahan Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispertaru) DIY, Ajie Mardana, mengatakan jawatannya masih harus berkoordinasi dengan pejabat pembuat komitmen (PPK) pengadaan tanah.
Advertisement
“Kami masih mau mengkoordinasikan [jadwal konsultasi publik] dengan PPK pengadaan tanah. Jadi jadwal itu dari tim dan PPK pengadaan tanah,” kata Ajie dihubungi pada Selasa (28/3/2023).
Selain PPK, Ajie menambahkan tim tersebut terdiri dari beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) Pemda DIY, pemerintah kabupaten, camat, dan lurah. Konsultasi publik Tol Jogja YIA setidaknya akan dilangsungkan pada awal April. “Setidaknya jadwal konsultasi itu ada di akhir Maret atau awal April,” katanya.
Jalan Tol Jogja YIA akan memiliki lebar 3,6 meter, lebar bahu luar 3 meter, lebar bahu dalam 1,5 meter, dan lebar median 5,5 meter. Jalan tersebut tersebut akan dibangun dengan rigid pavement atau beton.
BACA JUGA: Setelah Dipakai Fungsional di Lebaran, Tol Jogja Solo Resmi Dibuka Tahun Depan
Tol Jogja YIA yang akan membentang sepanjang 38,57 kilometer dari Gamping sampai Bandara Internasional Yogyakarta atau Yogyakarta International Airport (YIA) tersebut memiliki empat pintu keluar tol yaitu di Gamping, Sentolo, Wates, dan YIA. Selain itu, rest area juga akan didirikan dengan tipe A dan tipe B.
Dengan panjang tol tersebut, setidaknya luas tanah yang dibutuhkan dalam pembangunan Tol Jogja YIA mencapai sekitar 5.033.696 meter persegi dengan jumlah bidang yang dibutuhkan mencapai sekitar 6.173 bidang baik dari Kulonprogo, Bantul, dan Sleman.
Di Kulonprogo, sebanyak 3.335 bidang tanah dengan luasan mencapai 3.443.166 meter persegi akan terkena proyek tol. Jumlah tersebut tersebut tersebar di enam kecamatan dan 18 kalurahan.
Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembebasan Lahan Tol Jogja Solo, Dian Ardiansyah, mengatakan bahwa jadwal konsultasi publik masih menunggu kesepakatan antara PPK dengan Dispertaru DIY.
“Jadwal konsultasi publik belum keluar dari Dispertaru DIY. Kami masih membahasnya. Semoga akhir Maret atau awal April dapat keluar jadwalnya,” kata Dian dihubungi pada Selasa (28/3/2023).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Viral Aksi Mesum Parkiran Abu Bakar Ali Jogja, Satpol PP Dorong Adanya Kontrol Sosial
- Pemkot Berkomitmen Selesaikan Sampah dari Hulu sampai Hilir
- Dorong Pilkada Lebih Fair dan Bermartabat, PDIP Kulonprogo Bentuk Satgas OTT Politik Uang
- Hujan Deras, Dapur di Rumah Warga Kasihan Bantul Roboh Timpa Penghuni
- Bencana Hidrometeorologi, Pemkab Gunungkidul Segera Tetapkan Status Siaga
Advertisement
Advertisement